NusantaraInsight, Barru — LPM Penalaran UNM telah mengukuhkan 40 anggota baru dan menutup kegiatan PMP-OMK secara resmi di Desa Bacu-Bacu, Kecamatan Pujananting, Kabupaten Barru pada senin, 26 Juni 2023.
Dalam pengukuhan, anggota baru mengutarakan sumpah setia dan memperoleh hak dan kewajiban sebagai anggota.
Baca juga : Ini Keseruan Family Gathering Prodi Kimia Unismuh Bulukumba
Setelahnya, Pelatihan Metodologi Penelitian dan Orientasi Manajemen Keorganisasian resmi ditutup oleh Sekretaris Desa Bacu-bacu, Muhammad Sahur yang disertai ketukan palu. Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Desa, Balai Penyuluhan Pertanian Desa Bacu-Bacu, ketua umum, pengurus, demisioner dan anggota baru LPM Penalaran UNM.
Dalam sambutannya, Ketua Umum LPM Penalaran UNM mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang berkontribusi di PMP-OMK XXVI
“Hari ini adalah hari terakhir kita di Desa Bacu-bacu, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu dan terciptanya hasil penelitian,”ujarnya.
“Selamat untuk anggota baru angkatan XXVI, semangat berproses dan bangun negeri melalui penelitian,” tutupnya.
Tak lupa, Sekretaris Desa mengungkapkan rasa terima kasihnya dan akan menyelesaikan masalah sesuai dari penelitian yang dilakukan oleh anggota baru XXVI.
“Saya berterima kasih kepada adik-adik dari UNM yang telah memecahkan masalah dari desa kami dan kami akan meningkatkan kualitas pendidikan, pertanian dan ekonomi. Kedepannya kami akan mengajukan masalah itu dengan pemerintah terkait. Jika kalian tidak datang, kami tidak tahu masalah apa yang sedang terjadi di Desa Bacu-bacu”, ungkapnya
Dia juga berharap agar kerja sama dengan pihak mahasiswa melalui Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Universitas Negeri Makassar (UNM) dapat terus terjalin.
“Apalagi penelitian seperti ini, sangat bermanfaat bagi perkembangan dan kemajuan desa, khususnya desa Bacu-bacu kecamatan Pujananting kabupaten Barru,” pungkasnya.