Malam Perpisahan Bahtiar Baharuddin Sebagai Pj Gubernur Sulsel, “Awasi, Jaga PT Vale”

Malam Perpisahan Bahtiar Baharuddin
Bahtiar Baharuddin ketika memberikan pidato perpisahan

NusantaraInsight, Makassar — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar ramah tamah perpisahan mantan Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, di Rujab Gubernur Sulsel, Sabtu malam, 18 Mei 2024.

Malam ramah tamah ini dihadiri beberapa pejabat penting di Sulsel. Bahtiar yang kini menjabat Pj Gubernur Sulbar didampingi istrinya Sofha Marwah.

Beberapa pejabat tinggi Forkopimda Sulsel hadir dalam ramah tamah perpisahan itu. Di antaranya, Pangdam Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, Komandan Danlantamal VI, Andi Rahmat.

Tak hanya itu, dari pantauan  Herald di lokasi, pimpinan DPRD Sulsel juga terlihat hadir, Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari, Wakil Ketua DPRD Sulsel Muzayyin Arif, Syahruddin Alrif dan juga Ni’matullah beserta beberapa anggota DPRD.

Adapun kepala daerah yang hadir, Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, Bupati Maros Chaidir Syam, Bupati Barru Suardi Saleh, Pj Bupati Bone Andi Islamuddin, Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil, Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad dan Bupati Luwu Muh Saleh.

BACA JUGA:  Dr Basri: Sustainable Archiving Sudah Harus Digalakkan di Sulsel

Turut hadir, Kepala OJK Sulselbar Darwisman, Kepala BPKP Sulsel Mohamad Risbiyantoro, Rektor UIM Prof Muammar Bakry, pimpinan Perseroda Sulsel serta seluruh Kepala OPD lingkup Pemprov Sulsel.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulsel, Andi Muhammad Arsjad menyampaikan, beberapa pencapaian Bahtiar selama menjabat Pj Gubernur Sulsel. Mulai dari mensukseskan pemilu hingga program hortikultura yang menurut Arsjad tak dipikirkan banyak orang.

“Ini berat, tapi saya ingat betul yang beliau sampaikan baik di apel dan dimanapun. Kita ini ASN, kita ini pegawai pemerintah, harus tegak lurus perintah pimpinan,” terangnya.

Sementara itu, Bahtiar berterimakasih dan meminta maaf secara pribadi jika selama dia memimpin Sulsel ada kesalahan yang dilakukan.

“Jabatan kita yang atur, bukan jabatan yang atur kita. Jabatan ini hanya alat saja untuk berbuat baik untuk Sulsel, bukan tujuan. Saya berterimakasih kepada seluruhnya,” kata Bahtiar.

“Saya juga secara pribadi dan keluarga meminta maaf kepada semua yang hadir dan juga seluruh rakyat Sulsel selama saya memimpin,” tutupnya.

BACA JUGA:  PSM Tahan Persija di Kandangnya

Dalam kesempatan itu, Bahtiar Baharuddin berpesan kepada seluruh rakyat Sulsel, utamanya di pemerintahan dan juga DPRD Sulsel, agar mengawasi sumber uang yang bisa datang dari PT Vale Indonesia Tbk. Bahtiar mengatakan, timnya telah bernegosiasi untuk Pemda termasuk Pemprov dan Kabupaten Luwu Timur, mendapatkan lahan di PT Vale Indonesia Tbk, dan Eks Vale yang dikelola langsung oleh pemerintah, bukan orang pribadi.