NusantaraInsight, Solo — Minggu (20/7/2025) malam menjadi momen puncak bagi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), ketika Presiden Prabowo Subianto tiba di Audiotorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Solo, Jawa Tengah, untuk menutup Kongres PSI 2025.
Mengenakan pakaian safari cokelat khasnya dan peci hitam, kedatangannya disambut riuh rendah oleh kader PSI yang menyuarakan yel-yel penuh semangat.
“Selamat datang Bapak Prabowo, selamat datang Bapak Prabowo. PSI dukung dua periode!” teriak mereka kompak, menggema di seluruh ruangan, menandai antusiasme yang membara.
Prabowo langsung disambut hangat oleh Ketua Umum PSI yang baru terpilih, Kaesang Pangarep, sebelum kemudian menyalami Dewan Pembina PSI, Giring Ganesha, yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri Kebudayaan. Suasana keakraban terasa kental sepanjang momen ini, menunjukkan sinergi antara kepala negara dan partai.
Hadiah Simbolis Pemersatu Nusantara untuk Presiden
Di tengah kemeriahan acara, Presiden Prabowo Subianto menerima sebuah lukisan simbolik dari Kaesang Pangarep. Bukan sekadar karya seni biasa, lukisan ini diungkapkan oleh pemandu acara sebagai simbol pemersatu Nusantara.
Keunikannya terletak pada bahan dasarnya, satu genggam tanah yang dikumpulkan dari 38 provinsi di seluruh Indonesia, dari Aceh hingga Papua. Tanah-tanah ini kemudian disatukan dan diolah menjadi media lukis yang menampilkan potret Prabowo Subianto.
Dalam lukisan itu, Presiden Prabowo digambarkan dengan gagah menunggang kuda, berkacamata hitam, dan memegang tongkat komando, dengan latar belakang matahari yang bersinar terang. Visual ini tidak hanya memancarkan kesan gagah dan karismatik, tetapi juga secara terang-terangan melambangkan dukungan penuh PSI terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo.
Kejutan Sambutan Meriah untuk Letkol Teddy dan Candaan Prabowo
Ada momen menarik yang sempat membuat Presiden Prabowo Subianto terheran-heran, yaitu ketika ribuan kader PSI memberikan sambutan luar biasa kepada Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Teddy Indra Wijaya.
Momen tersebut terjadi saat Prabowo sedang menyapa jajaran Kabinet Merah Putih. “Sekretaris Kabinet RI, Letnan Kolonel Infanteri Teddy Indra Widjaya,” sapa Prabowo, namun sambutan tepuk tangan dan teriakan yang jauh lebih meriah dari kader PSI sontak membuatnya bertanya, “Kok tepuk tangan lebih gemuruh?”.
Tak hanya itu, Prabowo juga melontarkan candaan saat menyapa menteri-menteri lain. Ia sempat menggoda Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, menawarinya untuk memilih bergabung dengan PSI atau Gerindra. “Menteri Koperasi, Saudara Budi Arie Setiadi. Masuk PSI? PSI atau Gerindra?,” ucap Prabowo, disambut gelak tawa para kader yang memenuhi ruangan.