NusantaraInsight, Makassar -– Pesawat Garuda GIA1236 berpenumpang 393 jemaah haji asal Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) tiba di bandar udara internasional Sultan Hasanuddin Makassar pukul 01.48 WITA, Minggu 30 Juli 2023.
Kloter 36 debarkasi Makassar ini terdiri dari jemaah haji asal Kabupaten Mamuju 259 orang, Mamasa 63 orang, Polewali Mandan 63 orang, dan petugas haji daerah (PHD) 3 orang, serta petugas kloter 5 orang.
Bertempat di aula Arafah asrama haji Sudiang Makassar, jemaah haji kloter 36 ini selanjutnya diserahkan oleh PPIH debarkasi Makassar kepada Pemerintah Daerah Sulbar pada pukul 02.50 WITA.
Sejumlah pejabat dari Pemerintah Daerah dan Kanwil Kemenag Sulbar hadir pada prosesi penyerahan jemaah kloter 36 ini, diantaranya Staff ahli Gubernur Sulbar Abdul Jalal, Kepala Kanwil Kemenag Sulbar Syafrudin Baderung, Sekda Kab. Mamasa Muh. Syukur, serta Kabag Kesra Prov. Mamuju Herlina Dahlan.
Ketua Seksi Penerimaan Jemaah PPIH embarkasi – debarkasi Makassar Aminuddin dalam sambutannya ketika menyerahkan jemaah haji kloter 36 ini mengungkapkan kesyukurannya bahwa kloter ini utuh kembali ke tanah air sebagaimana pada saat diberangkatkan ke Madinah pada tanggal 16 Juni lalu.
“Atas nama Ketua PPIH embarkasi Makassar, saya serahkan secara resmi kloter 36 ini kepada Pemerintah Daerah Sulawesi Barat untuk diproses kepulangannya. Alhamdulillah jemaah kloter 36 ini utuh kembali ke tanah air,” ungkapnya.
Tak lupa Kepala Kantor Kemenag Kab. Gowa ini menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus permohonan maaf kepada pemerintah daerah, khususnya kepada jemaah haji asal Sulbar bilamana dalam pelayanan PPIH embarkasi – debarkasi Makassar ada hal-hal yang tidak berkenan.
Sementara itu, staf ahli Abdul Jalal ketika menerima jemaah kloter 36 ini mewakili Guburenur Sulbar, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Petugas Penyelenggara Ibdah Haji (PPIH) embarkasi – debarkasi Makassar yang telah membantu jemaah haji kloter 36, baik pada saat pemberangkatan maupun pemulangan.
Ucapan yang sama disampaikan kepada segenap petugas kloter dan PHD yang telah mendampingi jemaah dalam melaksanakan ibadah haji hingga kembali dengan selamat di tanah air. (AB)