NusantaraInsight, Parepare — Peneliti yang juga dosen dari Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Parepare DR. Rahmi Amir. S.Si, M.Kes melakukan penelitian terhadap peserta didik disabilitas, dan kali ini mengambil lokasi di SLBN 1 Parepare.
Dr. Rahmi Amir, S.Si, M.Kes adalah Ketua Prodi Kesehatan Masyarakat sekaligus menjadi ketua tim dalam penelitian di SLB.
Dr Rahmi mengambil judul penelitian adalah edukasi DBD ekonomi sirkulasi limbah biji/kulit buah menjadi eko enzim.
Dalam materinya siswa SLBN 1 Parepare pada tingkat SMPLB dan SMALB yang didampingi oleh tenaga pengajar diberi edukasi bagaimana mengolah limbah menjadi barang yang bermanfaat seperti sabun pencuci piring dan pembersih lantai.
Di sisi lain Kepala SLBN 1 Parepare Faisal Syarif, S.Pd.,M.Kes sangat berterima kasih kepada tim peneliti dari UMPAR telah memilih siswa SLBN 1 Parepare sebagai lokasi penelitian.
“Hal ini sangat bermanfaat kepada siswa kami karena ada ilmu pengetahuan yang di dapatkan secara gratis,” tutur Faisal Syarif.
Menurutnya lagi bahwa: “hal sangat mengedukasi kepada kami disekolah sehingga kedepannya dapat dijadikan sebagai projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) karena dilihat dari segi kebermanfaatan yaitu limbah-limbah diolah menjadi eko enzim.”
“Hal ini sejalan dengan kebijakan sekolah bahwa ada program makan sehat dan bergizi yaitu setiap hari Jumat makan buah sehingga limbahnya dapat dikumpulkan untu dibuat menjadi eko enzim, dari projek penelitian SLBN 1 Parepare juga menerima bantuan dari peneliti berupa mesin pencacah secara gratis,” tambahnya.
“Bahkan siswa beserta guru yang ikut dalam kegiatan edukasi tersebut disiapkan snack dan makan siang bahkan diberi dana transportasi,” tandasnya.