Momon, Tukang Catut Bioskop, dan Al Pacino

Alasan mengapa beliau menyukai Al Pacino karena, katanya, beliau mencari karakter yang tidak melankolis, dan itu ditemukan dalam film action, sosok bintang laga.

Kalau film nasional, artis yang jadi favoritnya adalah Citra Dewi, dan aktornya adalah WD Mochtar. Karakternya yang beliau suka kalau tengah membintangi sebuah film. Sofia WD, istri dari WD Mochtar, juga disuka kalau memainkan suatu peran.

“Kebetulan juga saya bisa dekat dengan mereka, saat ikut bermain di film Sanrego,” ungkap Iwan Azis.

El Manik juga termasuk yang disuka karena sebagai pemain watak. El Manik ini dipuji mampu berperan apa saja. Berperan sebagai figur yang keras, atau yang islami, dia akan bermain dengan baik.

Filmnya, “Titian Serambut Dibelah Tujuh” (1982), dihayati sangat baik, yang mendapat banyak nominasi dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI) 1983. Menurutnya, jarang ada lagi aktor sekelas El Manik.

“Sekarang harus diakui, dengan fasilitas dan kecanggihan teknologi, agak mudah bikin film. Dahulu apa-apa masih impor. Bahan baku masih dibeli dari Hong Kong. Film pasca produksi dilakukan di luar negeri. Sekarang serba digital. Dahulu kita tidak bisa langsung lihat, seperti apa karakter kita di film. Sekarang bisa,” bebernya, lalu mereguk susu beruang hangat di depannya. (*)

BACA JUGA:  Tukang Bikin Spanduk