Itu oleh-oleh yang maman minta sebongkah batu dari tanah Palestina. Kata bunda Sri Rahmi pada saya. batu ini saya ambil disekitar masjid Al-Aqsha dan itu sajadah juga buat Maman karya kreatif yang disulam oleh tangan-tangan anak-anak Palestina. lanjutnya.
Terima kasih bunda sudah membawakan batu dari tanah Palestina untuk saya. Ucap saya sebagai tanda terima kasih
Ternyata bunda Sri Rahmi dan suaminya tidak hanya memenuhi permintaan saya dengan membawa sebongkah batu dari tanah Palestina yang dihimpit konflik, tetapi juga menyertakan sebuah sajadah yang takkalah berharganya dari batu yang saya minta sebuah sajadah buatan tangan kreatif anak-anak Palestina. Ucap saya dalam hati
Sebongkah batu tanah Palestina dan sebuah sajadah karya tangan anak-anak Palestina. Dua benda yang tidak hanya sekadar barang, melainkan simbol dari kekuatan, keberanian, dan ketahanan orang-orang Palestina. Di balik setiap jahitan, terpahat kerinduan dan keteguhan hati mereka menghadapi bunyi meriam dan hantaman rudal yang selalu mengintai nyawa mereka, tetapi juga harapan akan perdamaian yang tidak pernah padam.
Saya : Terima kasih bunda saya kira tidak bisa dibawa karena cerita tentang benda-benda yang ada di Palestina tidak bisa dibawa keluar seperti batu ini. Ucap saya kembali sebagai rasa syukur dan terima kasih yang mendalam atas perjuangan bunda Sri Rahmi dan suaminya memenuhi permintaan meskipun risiko mengintai mereka.
Bunda Sri Rahmi : Saya sama ust hampir ditahan diperbatasan Palestina. Oleh-olehnya Maman ini termasuk oleh-oleh yang butuh perjuangan besar hingga saya sama ust bisa lolos dengan batu ini keluar dari Palestina. Termasuk oleh-oleh yang sangat berharga diantara oleh-oleh yang saya sama ust bawa. Cerita singkat bunda Sri Rahmi pada saya mengenai perjuangannya sama suaminya atas oleh-oleh yang saya minta.
Bunda Sri Rahmi : saya curiga dengan oleh-oleh yang Maman minta ini aneh tapi nyata. Apakah permintaan ini memiliki makna yang lebih dalam? jangan-jangan ini permintaan seseorang untuk dijadikan mahar pengganti yang disembunyikan dari mahar sebelumnya? Yaitu pedang dan kain kafan sebelumnya. Ucap bunda sri rahmi pada saya bernada curiga atas permintaan saya yang aneh tersebut
Saya : tidak ji bunda (logat makassar) hanya mau lihat langsung seperti apa sih batu di tanah Palestina yang dipakai anak-anak dan orang Palestina melawan sejanta laras panjang dan teng-teng tentara zionis yahudi bahkan tentara zionis itu takut menghadapi anak-anak dan orang-orang Palestina dengan batu-batu tersebut, selain itu bagi saya, batu ini adalah simbol dari semangat kemanusiaan yang tak terkalahkan oleh apapun ada di dunia ini. Jawab saya menjawab apa yang menjadi kecurigaan bunda Sri Rahmi pada saya.
