Liberti kemudian mengapresiasi kepada jajaran MPD Notaris bahwa jajaranya adalah orang-orang terdidik sehingga dalam menjalankan pelayanan pubiknya dapat membuat sebuah kepastian. Namun demikian, Liberti meminta jajaran MPD Noratis untuk menjalankan tugas sesuai dengan yang diucapkan dalam sumpahnya yaitu tertib, cermat, dan tidak memilhak.
“Para MPD Notaris yang dilantik hari ini adalah pegawai yang punya integritas dan terdidik. Saya tidak mau ada terjadinya manipulator keilmuan.” ujar Liberti.
Liberti mengakui bahwa pihaknya juga bertugas untuk mengayomi seluruh notaris. Untuk itu, Liberti meminta notaris yang dilantik ini untuk dapat menyelesaikan tugas tepat waktu tanpa harus menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Tidak lupa, Liberti berpesan kepada jajaran pengurus Ikatan Notaris Indonesia (INI) Sulsel untuk dapat menjaga sikap notarisnya agar tidak menimbulkan kehebohan di masyarakat yang berujung pada aksi viral di sosial media. “Jangan sampai viral hal-hal pelayanan publik yang menunjukan ketidakprofesionalan di mata masyarakat.” pinta Liberti.
Menjelang bulan September, Liberti meminta kerjasama seluruh pejabat yang dilantik hari ini agar bekerja secara profesional dengan tidak mencederai upaya-upaya yang dilakukan di Kanwil ini dalam rangka pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birorkasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Terakhir, Liberti berpesan kepada Para Rohaniawan untuk mendoakan secara khusus agar pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah ini dapat menjadi petunjuk (Kompas) di dalam menjalankan tugas, pokok, dan fungsi Kanwil Kemenkumham Sulsel.
Pelantikan dan pengambilan sumpah ini dihadiri oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Kadivyankum) HAM Hernadi, Para Pejabat Administrator dan Pengawas, Pimpinan dan Jajaran dari berbagai instansi yaitu Satuan Polisi Pamong Praja Sulsel, Satuan Pamong Praja Kota Palopo, Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Sulsel, Jajaran Pengurus Daerah INI Kota Makassar, dan Jajaran Pengurus Daerah INI Kabupaten Gowa.
