NusantaraInsight, Makassar — Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Elli Oschar menyebutkan jika Pemuda Muhammadiyah ingin terjun di dunia politik dan juga berkesempatan mendapatkan amanah kepemimpinan maka seharusnya ia Hafizun ‘Alim (arti : pandai menjaga/bertanggung jawab dan berpengetahuan).
Hal ini diungkapkan Elli saat diwawancarai awak media, Minggu (3/12/2023) usai acara Rapimwil II/Pra Musywil XVIII di Hotel Travellers Phinisi Makassar.
Ia juga mengungkapkan kutipan surah Yusuf ayat 55 yang bunyinya “Qālaj’alnī ‘alā khazā`inil-arḍ, innī ḥafīẓun ‘alīm”
قَالَ ٱجْعَلْنِى عَلَىٰ خَزَآئِنِ ٱلْأَرْضِ ۖ إِنِّى حَفِيظٌ عَلِيمٌ
Artinya: Berkata Yusuf: “Jadikanlah aku bendaharawan negara (Mesir); sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga, lagi berpengetahuan”.
Elli yang juga bakal maju menjadi anggota parlemen dengan jalur DPD RI ini juga berpesan kepada para Pemuda Muhammadiyah jika berkuasa, maka berkuasa lah dengan benar.
“Karena banyak yang berkuasa dengan baik, akan tetapi dia tidak berkuasa dengan benar,” ungkapnya.
“Maka siapa saja yang ingin memegang amanah menjadi pemimpin baik itu di pemerintahan atau di parlemen harus amanah dan bertanggung jawab, karena itulah berkuasa dengan benar,” tandasnya.
Sebelumnya ia juga menjelaskan bahwa Pemuda Muhammadiyah adalah gerakan Pemuda Islam, dimana itu menghimpun dan mengkader pemuda untuk mengenal Islam, pemberdayaan ekonomi, ilmu dan politik kebangsaan.
“Karena Pemuda Muhammadiyah merupakan terminal terakhir untuk angkatan muda, apakah ingin menjadi kader bangsa, kader perserikatan atau menjadi kader umat,” bebernya.
“Ini karena Pengurus Pusat Muhammadiyah tidak bisa menjadi anggota salah satu partai politik. Itulah PP Muhammadiyah menjaga jarak dari semua partai politik,” pungkasnya.