Serenade Buat HM Daeng Patompo

Serenade Buat HM Daeng Patompo

Karya: Rusdin Tompo

Aku pernah melihat plang namamu
Di silang jalan
Di antara centang perenang kota
Deru kendara menyisakan kerak pada huruf-hurufnya
Kueja pelan hingga keluku tertelan:
Haji Muhammad Daeng Patompo

Kutahu nama itu telah menjelma legenda
Kisahmu dituturkan warga dari masa ke masa
Cerita tentangmu sudah ditatahkan dengan tinta emas
Berbilang berita tersiar hingga kini lewat media massa
Entah berapa banyak buku-buku ditulis mengulas bijak bajikmu
Namun buku-buku itu tersimpan sepi
Hanya jadi pusaka bukan pustaka
Warisanmu sekadar wasiat pajangan di museum kota

Sungguh kotaku kehilangan tata
Tidak sepertimu yang penuh visi rencana
Kota kau lebarkan menjangkau Maros
Kota kau luaskan hingga sebagian Gowa
Makassar menjadi metro Ujung Pandang
Adalah era kau berjaya dan membuat bangga

Bila kembali membaca sosokmu
Aku seperti hendak menghidupkanmu lewat akal imitasi
Biar bisa mengajakmu berjalan-jalan sore di Pantai Losari
Walau di sana senja memberat sibuk dengan urusan jual-beli
Sehingga orang-orang lupa pada indahnya teja tuk dinikmati.

BACA JUGA:  Catatan Pengantar Diskusi Novel “Menanti Musim Berganti”: MENYIMAK KISAH BERULANG SABAN MUSIM

Makassar, 1 November 2024

*) Rusdin Tompo, penulis, editor, dan pegiat literasi. Sudah menerbitkan beberapa buku kumpulan puisi. Pria kelahiran Ambon, 3 Agustus 1968 ini, merupakan Koordinator Perkumpulan Penulis Indonesia SATUPENA Provinsi Sulawesi Selatan