SDN Batulaccu Makassar Terapkan 18 Revolusi Pendidikan, ini Hasilnya

NusantaraInsight, Makassar — SDN Batulaccu yang terletak di Jl Abdullah Dg Sirua nomor 258A Kelurahan Pandang Kecamatan Panakkukang Kota Makassar telah menerapkan 18 butir revolusi pendidikan.

Hal ini diungkapkan Kepala UPT SDN Batulaccu Adel Zakeus, S. Pd ketika memberikan keterangan kepada media melalui tim monev Dinas Pendidikan Makassar, Sabtu (31/8/2024).

Menurut Adel, melalui Wali Kota Makassar Danny Pomanto isi dari 18 Revolusi Pendidikan memang sangat idealis. Poin-poin yang ada di dalamnya pun sangat berat untuk dilaksanakan, namun ini memungkinkan untuk dilakukan.

Adapun isi dari 18 Revolusi Pendidikan ini: (1) Semua anak bisa sekolah; (2) Semua sekolah harus menjadi sekolah adiwiyata; (3). Semua bebas napza (narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya); (4). Sekolah 9 tahun; (5). 100 sekolah bintang lima; (6). Satu sekolah 1 smartlibrary; (7) Satu sekolah dua guru innovator; (8). Satu sekolah 5 superstudent; (9) Satu sekolah 2 smartclass; (10) Satu sekolah 1 superinovasi; (11) Satu sekolah 5 gangdebat; (12) Satu anak 1 tari; (13) Satu anak 1 bakat; (14) Satu anak 1 olahraga, (15) Satu anak 3 tanaman; (16) Festival bakat; (17) Olimpiade sekolah, dan (18) Liga debat

BACA JUGA:  Mahasiswa Polkesmas Berjuang Menurunkan Stunting di Kabupaten Bone

Pada kunjungan tim monev Disdik, Sulsel Kepala UPT SDN Batulaccu mengucapkan apresiasi dan terimakasih. Ia mengatakan bahwa kunjungan itu adalah bentuk perhatian Pemerintah Kota Makassar kepada sekolahnya.

“Oke terima kasih kunjungannya, dek!, jujur saya sangat bersyukur ditempatkan oleh pemerintah kita di SDN Batulaccu yang memang sangat sangat membutuhkan apa namanya penanganan yang luar biasa banyaknya,” ungkapnya.

“Sejak saya 2016 ditempatkan di sini inovasi pertama itu dari mewujudkan 18 revolusi pendidikan yang dibahas oleh Pak wali kota karena sekolah ini tidak punya perpustakaan kemudian pagar tidak ada. Jadi saya membenahi semuanya itu kemudian, boleh dikata semua butir-butir 18 revolusi pendidikan itu satu persatu kami benahi tidak perlu saya sebutkan urai satu-satu karena kalau misalnya ini dari 1 sampai 18 itu hampir semuanya. Kami sudah lakukan inovasi pertama itu memang membuat perpustakaan saya terinspirasi karena daerah di sini banyak rawa jadi saya membuat proposal ke Pertamina. CSR Pertamina untuk perpustakaan terapung dan saat itu sangat disambut baik,” ulasnya.

BACA JUGA:  PGRI Maros Gelar Webinar Deep Learning

“Saya katakan ini inovatif sekali dan kita telah bangun, kemudian pagar dengan panjang 95 meter dan tinggi 2,5 M telah kita dapatkan pada tahun 2018,” ujarnya.

Ia juga menerangkan bahwa SDN Batulaccu dengan segala kemampuan yang ada telah menjadi sekolah berwawasan lingkungan dan inovasi yang dilakukan sekarang ini tidak pernah berkesudahan.