Mahasiswa KKN Unhas Kembangkan Digitalisasi Wisata Berkelanjutan di Objek Wisata Buntu Asa, Toraja Utara.

NusantaraInsight, Toraja Utara — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik Universitas Hasanuddin (KKN-T UNHAS), Kanaya Ravitha, mengambil langkah inovatif untuk mendukung pariwisata lokal. Mahasiswi Jurusan Ilmu Komunikasi ini meluncurkan program kerja bertajuk “Digitalisasi Wisata Berkelanjutan” di Lembang La’bo, Kecamatan Sanggalangi, Kabupaten Toraja Utara.

Program ini berfokus pada digitalisasi objek wisata Buntu Asa, sebuah inisiatif yang lahir dari kepedulian Kanaya terhadap pengalaman wisatawan. Ia menyadari bahwa akses informasi yang terbatas sering kali menjadi kendala bagi pengunjung.

“Program ini ditujukan agar wisatawan dapat dengan mudah mengakses informasi komprehensif, sehingga kunjungan mereka menjadi lebih berkesan dan bermakna,” ujar Kanaya, Senin (18/8/2025).

Melalui digitalisasi, ia berharap para pengunjung tidak hanya sekadar melihat, tetapi juga memahami cerita dan nilai di balik setiap objek yang mereka saksikan.

Proses pelaksanaan program ini dilakukan dengan cermat dan terstruktur. Tahap awal dimulai dengan observasi langsung di objek wisata Buntu Asa untuk memahami kebutuhan dan tantangan di lapangan.

Kemudian, dilanjutkan dengan analisis dan perancangan desain papan informasi yang tidak hanya informatif, tetapi juga estetis. Langkah berikutnya adalah pembuatan website yang menjadi wadah utama informasi, diikuti dengan pengumpulan data dan konten yang mendalam, mulai dari sejarah, titik lokasi, hingga keunikan budaya lokal.

BACA JUGA:  Universitas Tamalatea Makassar Lakukan Pembekalan 121 Mahasiswa Magang

Seluruh rangkaian ini berpuncak pada proses produksi dan pemasangan papan informasi fisik yang dilengkapi dengan QR code. Papan inilah yang menjadi jembatan antara dunia fisik dan digital, memungkinkan wisatawan memindai kode untuk langsung terhubung ke website yang kaya informasi.

Program Digitalisasi Wisata Berkelanjutan ini bukan sekadar proyek KKN biasa. Inisiatif ini membawa dampak signifikan bagi keberlanjutan pariwisata di Toraja Utara.

Dengan adanya informasi yang mudah diakses, wisatawan dapat lebih mandiri dalam menjelajah dan mendapatkan wawasan yang lebih kaya. Ini tidak hanya meningkatkan kualitas pengalaman mereka, tetapi juga mempromosikan pariwisata yang lebih cerdas dan bertanggung jawab.

Melalui program ini, Kanaya Ravitha tidak hanya mengaplikasikan ilmu komunikasi yang dimilikinya, tetapi juga membuktikan bahwa inovasi kecil dari anak muda dapat memberikan kontribusi besar dalam melestarikan dan mengembangkan potensi daerah.

br
br