Mahasiswa KKN UNHAS Dorong Kreativitas Siswa Melalui Literasi Berbasis Bahan Bacaan

NusantaraInsight, Takalar — Mahasiswa Universitas Hasanuddin yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Literasi melaksanakan kegiatan edukatif bertajuk Menulis Cerita Berbasis Bahan Bacaan di SDN No. 213 Inpres Kaballokang, Desa Kabalokkang Pakabba, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, pada tanggal 24–25 Juli 2025, dan melibatkan 16 siswa kelas VI sebagai peserta aktif.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program kerja KKN Tematik yang didukung oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.

Tujuan utama dari pelaksanaan program ini adalah untuk menumbuhkan minat baca sekaligus melatih kemampuan menulis siswa melalui pendekatan berbasis bacaan.

Buku yang dijadikan sebagai sumber inspiratif dalam kegiatan ini adalah “Perjalanan ke Sawah” karya Wartano.

Rangkaian kegiatan diawali dengan penyampaian materi mengenai teknik dasar menulis cerita fiksi yang bersumber dari bacaan.

Mahasiswa KKN memberikan panduan kepada siswa untuk mengembangkan imajinasi serta mengintegrasikan unsur kearifan lokal dalam penulisan cerita.

Selanjutnya, siswa mengikuti permainan mini kuis guna memperdalam pemahaman terhadap isi buku yang telah dibacakan sebelumnya.

BACA JUGA:  SLBN 2 Adakan Workshop Peningkatan Kapasitas SDM, Hadirkan Pemateri Nasional

Pada akhir sesi, siswa diminta untuk menyusun cerita pendek yang mencerminkan pengalaman mereka, dengan tetap merujuk pada struktur naratif dari buku bacaan.

Karya-karya siswa kemudian dinilai oleh tim pelaksana, dan tiga cerita terbaik diberikan penghargaan sebagai bentuk apresiasi dan motivasi.

Nadya Junita, selaku penanggung jawab dari program ini sekaligus mahasiswa Fakultas Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), menjelaskan bahwa pendekatan berbasis cerita mampu memicu kreativitas dan keberanian siswa dalam menuangkan ide.

“Kami berharap kegiatan ini dapat memperkuat budaya literasi sejak dini, khususnya di wilayah Galesong Utara,” ujarnya.

Salah satu siswa peserta kegiatan menyampaikan antusiasmenya.

“Senang rasanya bisa belajar langsung bersama kakak-kakak mahasiswa. Saya jadi ingin menulis cerita sendiri di rumah,” ungkap Naura, siswa kelas VI.

Secara umum, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan mendapat respon positif dari pihak sekolah. Harapannya, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk mendukung pengembangan literasi anak di daerah Galesong Utara. (*)