Dari kalangan akademisi Ekonom, Bahtiar Maddatuang mengatakan bahwa massifnya dampak digitalisasi yang kita rasakan hari ini. Inilah tantangan khususnya bagi pemangku kebijakan terkait. Lebih lanjut, Ia mengatakan bahwa mazhab ekonomi terbelah menjadi 2 (dua), yang pertama bangun dulu komoditinya baru infrastrukturnya. Yang kedua, sebaliknya bangun dulu infrastrukturnya baru dimunculkan komoditi unggulnya.
“Pertumbuhan ekonomi di Sul-Sel cukup baik secara statistik seperti yang disampaikan Pj Gubernur Sul-Sel yang diwakili Kadis Perindag. Yang kita harapkan kedepannya, pembukaan lapangan pekerjaan yang lebih luas lagi, ekonomi kita harus di dorong dengan sektor ekonomi yang kredibel, seperti pertambangan namun tetap harus memperhatikan kelangsungan ekologis,” tutup, Bahtiar Maddatuang.