Momen 17 Agustus 2024, BAZNAS Makassar Adakan Khitanan Massal, Segini Jumlahnya

“Semua biaya dalam khitanan gratis ini ditanggung oleh BAZNAS Kota Makassar,” tambahnya, didampingi tim BAZNAS masing masing Nabil Salim, Fitriani Ramli, H.Arifuddin, Mudassir Idrus, Muh.Irfan, dan Syarifuddin Pattisahusiwa.

Di bagian lain H.Jurlan menyebutkan, selain sunatan gratis, BAZNAS Makassar juga memilki berbagai program, di antaranya, Saudagar Tangguh Baznas yang dikemas dalam bentuk Bantuan Operasional Dhuafa Produktif. Bantuan Opersional Dhuafa Produktif ini, setidaknya karena kebanyakan pelaku UMKM, kurang memiliki kemampuan atau kecakapan untuk meningkatkan produktivitas.

Malah, masih ada pelaku ekonomi kecil ini menjatuhkan pilihan kepada rentenir.
Program perbantuan tersebut agar dapat membangkitkan pelaku ekonomi ummat, sekaligus dapat mencukupi kebutuhan hidupnya sendiri layaknya Saudagar Tangguh.

Hanya saja, para penerima harus melalui proses asesemen. Jumlahnya, lumayan. Bantuan ini, tanpa pengembalian.

Pernyataan senada dikemukakan Wakil Ketua IV Bidang Adminitrasi dan Umum, H.Syahruddin Mayang. Menurutnya, seluruh biaya yang ditanggung dalam kegiatan khitanan gratis ini berasal dari zakat, infak, dan sedekah , atau ZIS terutama dari jajaran Pemerintah Kota Makassar.

BACA JUGA:  Secara Swadaya Ibu-ibu Lorong Daeng Jakking Kerja Bakti Bersihkan Lingkungan

“Jadi, sebenarnya, seluruh biaya dari sunatan gratis dari BAZNAS Makassar ini kebanyakan berasal dari jajaran pemerintah Kota Makassar. Dan, patut kita berterima kasih kepada Walikota Makassar, Bapak Danny Pomanto yang telah menginstruksikan kepada seluruh ASN muslim di Pemkot Makassar untuk berzakat, ber infak, dan bersedekah ke BAZNAS Kota Makassar. Dengan demikian, kegiatan ini bisa terlaksana tanpa bayaran apapun dari keluarga anak anak yang dikhitan,” ujarnya.

H.Syahruddin Mayang menambahkan, berbagai program BAZNAS Makassar tidak terlepas dari peran positif Walikota Makassar, Moh.Ramdhan Pomanto yang sekaligus Ketua Pembina BAZNAS Kota Makassar. Walikota dua periode itu tidak sekadar memberi perhatian, melainkan melibatkan diri dengan berbagai gagasan dan ide memajukan BAZNAS.

“Karena keterlibatan dan perhatian Pak Danny Pomanto yang begitu besar kepada BAZNAS Makassar itulah, maka beliau menerima BAZNAS Award dalam beberapa tahun terakhir,” tutupnya.

Seperti diketahui, selain sunatan gratis, BAZNAS Makassar juga memiliki berbagai program bergengsi. Utamanya di bidang kesehatan, kemanusiaan, dakwah dan advokasi, serta ekonomi.

BACA JUGA:  Pemkot Makassar Alihkan Anggaran Efisiensi untuk Pemberdayaan dan Kesejahteraan Masyarakat Pulau

Kelima program ini, tidak boleh keluar dari delapan golongan penerima. Yakni, fakir, miskin, amil, muallaf, riqab, gharimin, fisabilillah dan ibnu sabil. Dan tentunya, dalam menjalankan program kerja tahunan, wajib hukumnya BAZNAS berpegang teguh pada tiga aman. Yakni, Aman Syar’i, Aman Regulasi dan Aman NKRI.