NusantaraInsight, Jakarta — Dompet Dhuafa sebagai lembaga kemanusiaan yang peduli terhadap keberagaman, terus menunjukkan komitmennya terutama dalam mendukung penyandang disabilitas. Dompet Dhuafa berupaya menciptakan ekosistem yang ramah dan memberdayakan bagi mereka yang hidup dengan keterbatasan, memastikan bahwa setiap individu, tanpa kecuali, mendapatkan kesempatan yang setara untuk tumbuh dan memiliki hidup yang setara.
Memperingati Hari Disabilitas Internasional tahun 2024, Dompet Dhuafa kembali menghadirkan konser amal, Sound of Humanity, dengan tajuk “Blind Concert”, yang akan diadakan pada Kamis, (5/12/2024) di Donggia Kahayya, Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Acara ini mengundang seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas, khususnya tunanetra, untuk berpartisipasi. Konser ini akan menampilkan musisi berbakat sekaligus penulis lagu dan puisi, Panji Sakti, yang siap mengisi acara dengan karya-karyanya yang apik.
Pada gelaran ini, Dompet Dhuafa berupaya menciptakan ekosistem inklusif bagi penyandang disabilitas melalui program-program yang mendukung kemandirian mereka. Inisiatif ini mencakup partisipasi aktif mereka dalam masyarakat.
Dengan inisiasi ini, Dompet Dhuafa bertujuan mengurangi diskriminasi, meningkatkan kesejahteraan, dan menciptakan kesetaraan bagi disabilitas. Selain itu, Blind Concert ini bertujuan untuk meluaskan kesadaran dalam masyarakat bahwa non-tunanetra dan tunanetra memiliki hak yang sama untuk menikmati musik tanpa hambatan.
“Konsep “Blind Concert” ini harapannya bisa membuka pikiran teman-teman non tunanetra, kali ini kami memberi experience kepada audience, bagaimana jika mereka berada pada posisi tunanetra dalam menikmati karya musik, kami ingin menciptakan kesetaraan bagi disabilitas,” ujar Dedi Fadlil, Manager Creative Content Dompet Dhuafa.
Acara ini mengedepankan pesan pentingnya penyamarataan dalam hidup dan mendorong interaksi sosial tanpa memandang perbedaan. Melalui konser ini, diharapkan masyarakat dapat semakin peka dan tergerak untuk bergandengan tangan, mendukung para tunanetra.
Konser amal ini dikemas secara istimewa, memberikan pengalaman yang unik bagi para penikmat karya Panji Sakti. Para audiens diajak menikmati musik dengan menutup mata, menciptakan pengalaman yang mendalam dan berbeda. Dengan suasana sejuk di kawasan kebun Kopi wilayah program pemberdayaan ekonomi Dompet Dhuafa.
Dedi juga menjelaskan bahwa acara ini tidak hanya sebatas hiburan, tetapi juga bentuk ajakan kepada masyarakat untuk bahu-membahu memberikan dukungan kepada tunanetra.