NusantaraInsight, Gaza — Kementerian Kesehatan di Gaza melaporkan temuan yang meresahkan, setelah ratusan jenazah ditemukan dari kuburan massal di Rumah Sakit Nasser di Khan Younis menyusul penarikan pasukan pendudukan Israel dari kota selatan tersebut.
Terungkap hal yang mengejutkan dan juga meresahkan, dilaporkan Ashraf al-Qudra, Juru Bicara Kementerian Kesehatan, mengatakan pada Senin (22/4), organ dari puluhan jenazah yang digali telah hilang, bahkan sebagian jenazah dikuliti.
Penemuan kuburan massal pada Sabtu (20/4), dan berlanjut hingga Ahad dan Senin, terjadi beberapa pekan setelah militer Israel menarik diri dari Khan Younis pada tanggal 7 April.
Pekan lalu, kuburan massal baru juga ditemukan di Rumah Sakit Al-Shifa setelah pengepungan selama dua pekan oleh pasukan Israel. Beberapa kuburan massal lainnya sebelumnya telah ditemukan di rumah sakit tersebut, kompleks medis terbesar di Gaza.
Al-Qudra membenarkan kekejaman serupa juga terjadi di rumah sakit lain di Gaza, termasuk di Rumah Sakit Kamal Adwan, Al-Quds, dan Al-Amal, yang “diserang dan dihancurkan” oleh pendudukan Israel.
Israel sering menargetkan bangunan-bangunan sipil seperti rumah sakit di Gaza untuk melumpuhkan kemampuan daerah kantong tersebut dalam menyediakan layanan penyelamatan jiwa bagi penduduk yang terkepung.(*)
