Tak Bisa Ikut SNBP PTN, Siswa SMAN 8 Bulukumba Demo Bakar Ban

NusantaraInsight, Bulukumba — Kecewa karena tak bisa mengikuti Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN), ratusan orang tua dan siswa SMAN 8 Bulukumba melakukan demonstrasi dengan membakar ban di depan sekolah, Senin (19/2/2024).

Akibat demonstrasi tersebut Jl.KH. Mukhtar Lutfi, Caile, Kec. Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan mengalami kemacetan.

Video demonstrasi orang tua dan siswa itupun viral di media sosial. Di mana video berdurasi 19 detik itu memperlihatkan siswa yang melakukan demonstrasi dengan membakar ban di depan SMAN 8 Bulukumba.

Dari pantauan media ini, penyebab demonstrasi siswa dan para orang tua akibat siswa tersebut tidak terdaftar ke dalam Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).

Akibatnya, seratusan siswa SMA Negeri 8 Bulukumba itu tidak dapat mendaftarkan diri ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur prestasi.

Selain para siswa, orang tuanya juga ikut merasakan kekecewaan dan melakukan protes ke pihak SMA Negeri 8 Bulukumba.

“Sebagai orang tua, kami merasa sangat dirugikan, begitupun dengan anak-anak kami. Mereka mengubur mimpi anak-anak untuk masuk ke PTN melalui jalur prestasi,” ungkap salah satu orang tua siswa penuh kekesalan seperti dilansir dari salah satu media lokal di Bulukumba.

BACA JUGA:  Mall The Park Kendari Terbakar

Ia mengaku bahwa anaknya salah satu siswa berprestasi di SMA 8 Bulukumba di tingkat nasional.

Anaknya berhasil menjuarai olimpiade sains tingkat nasional. Sehingga ia yakin bahwa anaknya bisa masuk ke PTN melalui jalur prestasi.

Namun apa yang terjadi, anaknya gagal masuk ke PTN akibat kesalahan dari pihak sekolah tempat anaknya menimba ilmu.

“Ini yang kami tuntut, pihak sekolah mau bertanggung jawab atau tidak, kalau bertanggung jawab bagaimana bentuk tanggung jawabnya,” ungkapnya.

Ia juga membeberkan, dimana pihak sekolah diberi waktu penginputan data siswa mulai 9 Januari sampai 9 Februari 2024.

Namun yang terjadi pihak sekolah abai dalam hal tersebut, sehingga siswanya gagal mendaftar ke PTN jalur prestasi.

Kepala UPT SMA Negeri 8 Bulukumba Minta Maaf….. ?