NusantaraInsight, Polewali — Petugas UPTD Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Polewali Mandar kembali menunjukkan kesiapsiagaan dan profesionalitasnya dalam penanganan kebakaran.
Kebakaran terjadi pada Rabu sore, 16 Juli 2025 pukul 15.50 WITA, menimpa sebuah rumah milik Ibu N (56 tahun) di Desa Tumpiling, Kecamatan Wonomulyo.
Dugaan awal menyebutkan titik api bermula dari korsleting listrik pada kabel di dalam kamar, memicu panas berlebih dan penyalaan api yang kemudian menjalar ke beberapa bagian rumah, termasuk lantai 2.
Saat kejadian, rumah dalam kondisi kosong. Beruntung, informasi cepat yang diterima oleh petugas Damkar dari Sekretaris Desa Tumpiling, Ilham, memicu response time hanya 5 menit untuk tiba di lokasi.
Dengan menggunakan 4 unit armada dari Posko Induk Polewali, Regu B yang dipimpin Komandan Regu Abdul Rahim dan Wakil Komandan Regu Abdul Kahar langsung melakukan pemadaman dengan berbagai teknik profesional, termasuk penyelimutan, pendinginan, penguraian, lokalisir, dan pemutusan rantai api.
Waktu pemadaman tercatat 27 menit dengan hasil pengendalian total api, sehingga kerusakan dapat ditekan hanya pada tingkat rusak ringan (10%) dengan estimasi kerugian materil ±Rp10.000.000.
Dalam operasi ini, satu regu CPNS Damkar formasi 2024 turut dilibatkan sebagai pengalaman pemadaman perdana di lapangan.
Keenam CPNS, termasuk seorang srikandi, bertugas mendampingi komandan regu dan nozzleman.
Keikutsertaan mereka menjadi bagian dari pembinaan kesiapsiagaan dan penguatan kapasitas SDM Damkar Polman.
Petugas juga menghadapi situasi unik di lokasi : Setelah api utama padam di lantai 1 dan 2, Komandan Regu bersama dua CPNS (termasuk srikandi) melakukan penyisiran untuk pengecekan lanjutan.
Dalam penelusuran, komandan regu menemukan kembali titik api yang muncul dari sebuah ruangan dekat sumber api akibat korsleting.
Sigap, beliau memerintahkan dua anggota CPNS untuk mengambil air dengan ember dan memadamkan sumber api secara cepat, mencegah potensi kebakaran ulang.
Ketelitian komandan regu dan respon sigap CPNS menjadi bukti kesiapan Damkar Polman menghadapi berbagai dinamika lapangan.
Selain tim Damkar, unsur lintas sektor juga terlibat dalam penanganan lokasi, termasuk BPBD (TRC-PB), Dinas Sosial (Tagana), TNI, Polri, Pemerintah Desa Tumpiling, dan Satgas PLN, yang memastikan koordinasi penanganan kebakaran berjalan aman dan tertib.
Kepala UPTD Damkar Polman, Imran, S.IP., M.M., menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel dan pihak terkait yang terlibat.
