Rahman Rumaday
(Founder K-Apel)
C – Cinta:
Bulan puasa adalah bulan di mana cinta kepada Allah dan sesama sesama diperkuat melalui ibadah dan amal kebajikan.
Tidaklah beriman seseorang diantara kalian sehingga dia mencintai saudaranya sebagaimana dia mencintai dirinya sendiri.” ~ Hadits. “Ada tujuh (golongan orang beriman) yang akan mendapat naungan Allah pada hari yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya (yaitu) pemimpin yang adil, seorang pemuda yang menyibukkan dirinya dengan ibadah kepada Rabb-Nya, seseorang yang hatinya terpaut dengan masjid, dua orang yang saling mencintai karena Allah mereka tidak bertemu kecuali karena Allah dan berpisah karena Allah.” ~ Hadits
A – Amal:
Bulan puasa mengajarkan pentingnya melakukan amal kebajikan seperti sedekah, berbagi, dan membantu sesama.
“Siapa yang memberi berbuka orang puasa, baginya pahala seperti pahala orang berpuasa tadi tanpa dikurangi dari pahalanya sedikitpun.” ~ Hadits “Sesungguhnya Allah akan merahmati para hamba-Nya yang ruhama’ (suka mengasihi yang lainnya).” ~ Hadits “Maka siapa yang berderma kepada hamba Allah, maka Allah akan berderma kepadanya dengan pemberian dan karunia. Karena balasan itu sesuai dengan jenis amal.” ~ Hadits “Bagi siapa yang baik tutur katanya, memberi makan, kontinyu melaksanakan shiyam, dan shalat malam karena Allah di saat manusia tertidur.” ~ Hadits
Baca juga : HANYA ADA DI K-APEL
L – Lailatul Qadar:
Malam Lailatul Qadar di bulan puasa adalah malam yang penuh berkah dan keutamaan, di mana setiap amal baik dilipatgandakan pahalanya. “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada lailatul qadar (malam kemuliaan). Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” ~ Al Qadr ayat 1-3. Dan keutamaan lain bulan puasa adalah “Setiap amalan kebaikan anak Adam [manusia] akan dilipatgandakan dengan 10 kebaikan yang semisal hingga 700 kali lipat. Allah Ta’ala berfirman ‘Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi’.” ~ Hadits
E – Etika:
Bulan puasa mengajarkan etika dan tata krama yang baik dalam beribadah, seperti sabar, pengendalian diri, dan keikhlasan. “Puasa bukan sekadar menahan diri dari makan dan minum saja, puasa adalah menahan diri dari perkataan sia-sia dan keji.” ~ Hadits “Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” ~ QS Az-Zumar: 10. “Puasa juga membentuk karakter relegius poin dari karakter religius adalah amanah, amal shaleh, beriman dan bertaqwa, bersyukur, ikhlas, jujur, teguh hati, wawas diri, rendah hati, sabar.”
