Religi  

Tiga Golongan Doanya Tidak Tertolak

NusantaraInsight, Makassar —  Dalam ajaran Islam, doa merupakan kegiatan memohon kepada Allah terhadap sesuatu hal. Doa dalam Islam merupakan bagian paling mendasar dari ibadah. Doa dipanjatkan oleh seorang muslim ketika mengalami kesusahan maupun diberi kemudahan dalam kehidupan di dunia.

Namun ada tiga golongan orang yang doanya tidak tertolak oleh Allah dan langsung dikabulkan oleh Allah SWT.

Tiga golongan tersebut adalah pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sampai ia berbuka, dan orang yang terzalimi.

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad, Rasulullah SAW bersabda bahwa tiga orang yang doanya tidak tertolak oleh Allah SWT adalah pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sampai ia berbuka, dan doa orang yang terzalimi. Allah SWT akan mengangkat doa mereka di bawah naungan awan pada hari kiamat, dan pintu-pintu langit akan dibukakan untuk mereka.

Pemimpin yang adil adalah orang yang memimpin umat dengan keadilan dan kebijaksanaan, menjalankan tugasnya dengan sepenuh hati tanpa diskriminasi dan kepentingan pribadi. Sedangkan, orang yang berpuasa sampai ia berbuka adalah orang yang menunaikan kewajibannya sebagai seorang muslim dengan sabar dan pengorbanan.

BACA JUGA:  Muslimah Wahdah Islamiyah Pangkep Gelar Semarak Zulhijjah

Terakhir, orang yang terzalimi adalah orang yang mengalami perlakuan tidak adil atau dianiaya. Doa orang yang terzalimi akan diangkat oleh Allah SWT, dan dia akan mendapatkan keadilan pada akhirnya.

Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Tiga orang yang doanya tidak tertolak: pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sampai ia berbuka, dan doa orang yang terzalimi, Allah akan mengangkatnya di bawah naungan awan pada hari kiamat, pintu-pintu langit akan dibukakan untuknya seraya berfirman: Demi keagungan-Ku, sungguh Aku akan menolong mu meski setelah beberapa saat.” (Hadis Hasan diriwayatkan oleh Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)