Buku Murid SDN Borong Makassar Jadi Koleksi Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan dan Perpustakaan Gowa

NusantaraInsight, Makassar — “Kereeen.” Begitu komentar Citra, ketika saya beritahu bahwa buku karyanya sudah disetor ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusarsip) Provinsi Sulawesi Selatan. Saya tambahkan, bukunya juga telah jadi bagian dari koleksi perpustakaan Gowa.

Buku karya Citra itu berjudul “Cerita Citra: Seandainya Aku Bisa Terbang”, diterbitkan Arsy Media, Makassar, 2025. Citra merupakan murid SD Negeri Borong, Kecamatan Manggala, Kota Makassar.

Saat menulis buku pertamanya itu, anak pasangan Hirwan dan Riska Wati ini, masih kelas 5. Sekarang dia sudah kelas 6, yang merupakan tahun terakhirnya di sekolah yang berada di Jalan Borong Raya Nomor 8 itu.

Saya menyerahkan buku Citra kepada Adriani Binti Natsir, Pustakawan, pada Dispusarsip Provinsi Sulawesi Selatan, di kantornya, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Kamis, 7 Agustus 2025.

Pada hari yang sama, saya juga menyerahkan buku itu kepada Irfan Latief, di Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Gowa, Jalan Masjid Raya, Sungguminasa.

Adriani memuji buku karya anak SD tersebut. Karena, menurutnya, sangat jarang ada buku yang ditulis oleh anak-anak, yang kemudian diserahkan di bagian deposit.

BACA JUGA:  Kadisdik Sulsel Dukung Olimpiade Ekonomi dan Keuangan Syariah PGRI Sulsel

Buku berjudul “Cerita Citra, Seandainya Aku Bisa Terbang” ini, sejak awal sangat diimpikan kehadirannya oleh penulisnya, Citra.

Tulisan ini, saya tampilkan dari Catatan Editor, yang dituang dalam buku ini. Selain sebagai editor, saya sejak 2018 mendampingi anak-anak SD Negeri Borong, termasuk Citra, dalam kegiatan minat bakat.

Sejak Citra gandrung menuangkan kisah-kisahnya pada lembaran-lembaran kertas, dia sudah menyampaikan tekadnya ingin punya buku. Prosesnya terbilang cepat, tapi tidak instan. Sebab ia memiliki intensi dan motivasi kuat untuk menulis dan menulis.

Citra baru terlihat potensinya menulis, pada pertengahan tahun 2023. Bila dia hadir mengikuti kegiatan minat bakat yang diadakan rutin setiap Kamis di Perpustakaan Gerbang Ilmu SD Negeri Borong, dia lebih memilih untuk meenulis.

Tema tulisannya sederhana, seputar aktivitasnya di sekolah atau yang relevan dengan kesehariannya di rumah, dalam interaksinya dengan keluarganya, juga teman-temannya.

Dalam buku ini, Citra menulis lebih 40 cerita. Antara lain berjudul Aku Orang Bugis, Tentang Adikku Tercinta, Pabrik Air Citra, Kegiatanku di Kampung, Grup Ramadhan 2022-2024, Keseruan Bersama Icha, Kedatangan Tim Verlap Adiwiyata Mandiri, Tampil Dance Semaphore di Depan Ketua Umum PGRI, Bertemu Pak Rusdin di Perpustakaan, dan Senin Pagi Sebelum Kepala Sekolahku Pamit.