Religi  

Ini Amalan Malam 1 Ramadhan

1 Ramadhan
Ilustrasi malam 1 Ramadhan

NusantaraInsight, Makassar — Bulan suci Ramadhan 1445 H akhirnya tiba. Untuk menyambut bulan yang suci ini, kita sebaiknya mempersiapkan diri untuk menjalankan beberapa amalan malam 1 Ramadhan sesuai dengan anjuran Rasulullah dan para ulama.

Tanggal 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada tanggal 11 Maret 2024 menurut penetapan Muhammadiyah. Sementara menurut pemerintah dan Nahdlatul Ulama, 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada 12 Maret 2024.

Meski terdapat perbedaan tanggal dimulainya puasa Ramadhan tahun ini, kita tetap bisa melaksanakan beberapa amalan malam 1 Ramadhan.

Berikut ini amalan malam 1 Ramadhan:

1. Mandi

Dikutip dari buku Doa & Amalan Harian di Bulan Ramadhan oleh Tim Zahra, Imam Ja’far Ash-Shadiq menyarankan agar seseorang yang ingin memperoleh hikmah hendaknya mandi pada malam pertama Ramadhan dengan menggunakan air yang mengalir.

Selain itu, disarankan untuk menuangkan air sebanyak 30 cidukan tangan ke bagian kepala. Dengan melakukan ini, diyakini bahwa seseorang akan berada dalam keadaan bersih dan disucikan hingga bulan Ramadhan berikutnya. Nabi Muhammad SAW juga memberikan petunjuk terkait amalan pada malam pertama Ramadhan.

Beliau bersabda bahwa barang siapa melaksanakan sholat 4 rakaat pada malam tersebut, dengan membaca surah Al-Fatihah sekali dan surah Al-Ikhlas sebanyak 25 kali pada setiap rakaatnya, akan mendapatkan pahala seperti para shiddiq (orang-orang yang benar) dan para syahid. Selain itu, orang tersebut juga akan diampuni dosanya dan dimasukkan ke dalam kelompok orang-orang yang beruntung.

2. Berdoa Ketika Melihat Hilal

1 Ramadhan
Ilustrasi malam 1 Ramadhan

Selanjutnya, umat Islam sebaiknya membaca doa ketika melihat hilal pada malam pertama Ramadhan. Mengutip laman resmi Nahdlatul Ulama, berikut ini adalah doa yang dapat dibaca.

BACA JUGA:  Pesantren YAJI Bulukumba Gelar Wisuda, Wow, Usia Santri Hingga 55 Tahun

اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيمَانِ، وَالسَّلامَةِ وَالإِسْلَامِ، رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ هِلَالُ رُشْدٍ وَخَيْرٍ

Bismillahi rahmani rahim. Allahumma ahillahu alaina bial-amni wal-iman, was-salamati wal-Islam. Rabbi wa rabbuka Allah, hilalu rushdin wa khair.

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah bulan Ramadhan ini ‘membawa’ keamanan, keimanan, keselamatan, keislaman bagi kami. Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah, wahai bulan petunjuk dan kebaikan.” (HR Ahmad dan At-Tirmidzi).

3. Mengucapkan Selamat Datang Bulan Ramadhan

Memberikan ucapan tahniah atau selamat datang kepada sesama muslim saat malam pertama Ramadhan merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Tindakan ini senada dengan praktik yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, yang memberi kabar gembira kepada para sahabat saat datangnya bulan Ramadhan.

Berikut ini hadits yang meriwayatkan tentang amalan tersebut.

قَدْ جَاءَكُمْ شَهْرُ مُبَارَكٌ، اُفْتُرِضَ عَلَيْكُمْ صِيَامُهُ، تُفْتَحُ فِيْهِ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ، وَتُغْلَقُ فِيْهِ أَبْوَابُ الْجَحِيْمِ وَتُغَلُّ فِيْهِ الشَّيَاطِيْنُ، فِيْهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ ألْفِ شَهْرٍ، مَنْ حُرِمَ خَيْرُهَا فَقَدْ حُرِمَ

Artinya: “Sungguh telah datang kepada kalian bulan mulia. Diwajibkan kepada kalian puasanya, di dalamnya pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka dikunci, dan setan-setan dibelenggu. Di dalamnya ada malam yang lebih baik daripada 1000 malam. Siapa saja yang terhalang dari kebaikannya, maka ia terhalang dari kebaikan.” (HR Ahmad dan An-Nasai).

4. Membaca Doa Malam Pertama Ramadhan

BACA JUGA:  Muslimah Wahdah Daerah Bulukumba Jalin Silaturahim dengan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bulukumba

Dikutip dari buku 5 Amalan Penyuci Hati oleh Ali Akbar Bin Aqil dan Abdullah Chris, Imam Ja’far Ash-Shadiq menjelaskan bahwa Rasulullah SAW selalu membaca doa ketika memasuki bulan Ramadhan. Berikut ini adalah bacaan doanya.

بسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ. اللَّهُمَّ إِنَّهُ قَدْ دَخَلَ شَهْرُ رَمَضَانَ اللَّهُمَّ رَبَّ شَهْرِ رَمَضَانَ الَّذِي أَنزَلْتَ فِيهِ الْقُرْآنَ. وَجَعَلْتَهُ بَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ اللَّهُمَّ فَبَارِكْ لَنَا شَهْرَ رَمَضَانَ وَأَعِنَّا عَلَى صِيَامِهِ وَصَلَوَاتِهِ وَتَقَبَّلْهُ مِنَّا

Bismillahirrahmanirrahim. Allahumma salli ‘ala Muhammadin wa ali Muhammad. Allahumma innahu qad dakhalash-shahru Ramadan. Allahumma rabba shahri Ramadan allathee anzalta feehil-Qur’an. Waj’alhu bayyinatin min al-huda wal-furqan. Allahumma fabarik lana shahra Ramadan wa a’inna ‘ala siyamihi wa salawatihi wa taqabbalhu minna.

Artinya: “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Ya Allah, limpahkanlah salam dan keberkahan kepada Muhammad dan keluarganya. Ya Allah, sungguh, telah memasuki bulan Ramadhan. Ya Allah, Tuhan bulan Ramadhan yang telah menurunkan Al-Qur’an di dalamnya, menjadikannya petunjuk bagi umat dan pembeda antara yang benar dan yang salah. Ya Allah, berkahilah untuk kami bulan Ramadhan ini, dan tolonglah kami untuk berpuasa dan melaksanakan sholat-sholatnya. Terimalah amalan kami di bulan ini.”

5. Sholat Tarawih

Mengutip laman resmi Kementerian Agama RI Provinsi Sulawesi Barat, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa siapapun yang melaksanakan shalat tarawih pada malam pertama Ramadhan akan mendapatkan keistimewaan yang besar. Sebagaimana hadits yang menyebutkan bahwa orang yang melaksanakan shalat tarawih pada malam pertama Ramadhan diibaratkan seperti bayi yang baru dilahirkan, suci dan bebas dari dosa.

BACA JUGA:  Refresh Ingatan, Kisah Singkat Isra Miraj

Malam pertama Ramadhan memberikan kesempatan istimewa bagi umat Islam untuk membersihkan diri dari dosa-dosa yang telah lalu. Shalat tarawih pada malam tersebut menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah, memohon ampunan, dan memulai bulan suci dengan hati yang bersih.

6. Membaca Niat Puasa

Pada malam pertama bulan Ramadhan dan malam-malam selanjutnya, umat Islam diwajibkan untuk membaca niat puasa. Adapun waktu untuk mengucapkan niat puasa Ramadhan adalah sejak malam hingga sebelum terbit fajar.

Jika tidak membaca niat hingga terbit fajar, maka puasa kita tidak sah. Bacaan niat puasa dapat lihat di bawah ini.

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta’ala.

Artinya: “Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta’ala”

Demikian penjelasan lengkap mengenai amalan malam 1 Ramadhan. Semoga bermanfaat!