Pappaseng Ri Elong Pugi Bertransformasi ke Media Audio Visual 

Guru Besar UNM Prof Muhammad Rafi Tang, mengatakan, pappaseng dalam masyarakat Bugis salah satu unsur dalam budaya Bugis. Bicara budaya ada dua aspek yang perlu diperhatikan yakni aspek mental dan aspek fisik dari budaya tersebut.

Aspek mental budaya Bugis termasuk dalam paseng duami riala sappo, unganna panasae nabelona kanukue yang jadi bahan dialog di TVRI Sulsel ini dapat menjadi benteng budaya dimana nilai nilai utama budaya Bugis sangat dibutuhkan dalam menata masa depan generasi baru masyarakat Bugis.

Hal sama juga ditegaskan Guru Besar Bidang Ilmu Linguistik Terapan Unismuh Makassar, Prof Dr Dra.Munirah, M.Pd

Program transformasi pappaseng ri elong pugi dari suara radio ke audio visual TVRI Sulsel, sangat diapresiasi karena ini salah satu upaya merawat dan melestarikan budaya Bugis.

Program audio visual ini bukan hanya sebatas elong tetapi hubungan emosional dalam budaya Bugis. Kemudian pada sisi lain adalah pembelajaran karakter dan etika lokal.

Penanggap ketiga adalah Guru Besar Unismuh Makassar, Prof Dr Abdul Rahman Rahim, dia juga mengapresiasi penginisiatif program Prof Andhies yang telah menerbitkan buku dengan judul Pappaseng ri Elongpugi.

BACA JUGA:  BBM Langka, Dosen di Maluku Naik Kuda ke Kampus

Penerbitan buku jangan hanya berhenti disitu tetapi, harus terus dilanjutkan menyebarkan budaya lokal kepada anak anak muda masyarakat Bugis.

Pada seksi Tanya jawab di studio ada tiga penanya yakni; dosen UNM, Dr Azis Daeng Nojeng, M.Pd; dua dosen Unismuh, Hadi Saputra, M.Si Dr Alim Bahri M.Pd.

Suasana diskusi pada sesi perdana pengambilan gambar berjalan sangat dinamis dan cair apalagi dengan moderator berpengalaman gaul, muda milenial, Erik Alamsyah.

Anggota Tim Produksi Pappaseng dari Unismuh Makassar, Dr. Muh Akhir, M.Pd menambahkan rencana tayang perdana edisi perdana acara Pappaseng di TVRI Sulsel akan disiarkan Sabtu 7 Juni 2025 jam 18.00-19.00 WITA.***