Mahasiswa KKN Unhas di Palampang Buat Inovasi Alat Tebar Pupuk Sederhana

NusantaraInsight, Bulukumba — Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang 114 melaksanakan program kerja sosialisasi dan demonstrasi pembuatan alat tebar pupuk sederhana di Kantor Kelurahan Palampang, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba pada Rabu (28/07/2025) lalu.

Program kerja ini merupakan program kerja bersama oleh mahasiswa KKN Tematik Gelombang 114 di Kelurahan Palampang. Seperti disampaikan Zulkarnain A Yunus selaku koordinator desa kepada NusantaraInsight melalui keterangan tertulisnya, Rabu (30/7/2025).

Ia juga menjelaskan latar belakang mengapa alat ini dijadikan sebagai program kerja bersama, dan menurutnya program kerja ini dilatar belakangi oleh pupuk NPK yang seringkali tidak sampai ke akar karena hanya dilakukan manual dengan disebar ke tanah menggunakan tangan.

Selain itu, alat ini juga berguna bagi lansia sehingga tidak perlu untuk membungkuk ketika memberikan pupuk ke tanaman pangan.

Dibantu oleh anggota KKN lainnya, dilakukan pula demonstrasi perakitan alat tebar pupuk sederhana.

Masyarakat yang hadir dalam kegiatan ini sangat antusias ketika demonstrasi dilakukan. Banyak masyarakat yang takjub dan mengapresiasi kreativitas mahasiswa KKN yang ada di Kelurahan Palampang ini.

BACA JUGA:  Ini Pesan Gubernur Kepada Pengurus PGRI Sulsel

Alat ini dapat membantu mereka dalam berkebun. Bahkan, ada beberapa warga sampai berdiri untuk melihat lebih jelas demonstrasi alat tebar pupuk ini.

A. Marsuki, S.E selaku Lurah Palampang mengapresiasi inovasi dari mahasiswa KKNT ini. Ia menyebut bahwa inovasi ini sangat membantu masyarakat yang ada di Bulukumba.

“Program ini sangat bagus. Alat pupuk ini merupakan bentuk kreativitas mahasiswa KKN yang sangat berguna dan membantu masyarakat sehingga tidak perlu sulit lagi dalam menebar pupuk,” ujar A. Marsuki, sembari ikut memperagakan alat pupuk sederhana ini.

Alat pemupuk tanaman sederhana berbasis pipa PVC merupakan solusi tepat guna yang efektif dan terjangkau untuk pertanian skala rumah tangga.

Dengan desain yang praktis, alat ini mampu menyalurkan pupuk secara lebih terukur langsung ke akar tanaman, sehingga mempermudah proses pemupukan dibandingkan cara manual seperti penaburan.

Meskipun memiliki keterbatasan dalam kapasitas dan jenis pupuk yang dapat digunakan, alat ini tetap memberikan manfaat besar dalam meningkatkan efisiensi kerja serta mengurangi pemborosan pupuk. Oleh karena itu, alat ini layak digunakan sebagai inovasi dalam mendukung kegiatan pertanian.

BACA JUGA:  Prof. Nasmilah Dikukuhkan Guru Besar di Unhas

Mahasiswa KKN Tematik Gelombang 114 berkomitmen untuk membantu masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan sehingga menciptakan kehidupan yang berkelanjutan meskipun dimulai dari hal-hal kecil seperti alat ini.