Chief Editor Malaysian Journal of Communication Prof Dr Normah Mustaffa Narasumber di Unismuh Makassar

Prof Dr Normah Mustaffa foto bersama peserta workshop
Prof Dr Normah Mustaffa foto bersama peserta workshop

NusantaraInsight, Makassar — Prodi Ilmu Komunikasi Fisip Unismuh Makassar menggelar Workshop Penulisan Artikel Ilmiah bidang Ilmu Komunikasi mendatangkan narasumber Prof Dr Normah Mustaffa, dosen Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM), Senin 20 Mei 2024 di Mini Hall Fisip Unismuh Makassar Lt 5 Gedung Iqra.

Prof Normah sehari-harinya adalah Direktur UKM Press dan Chief Editor Malaysian Journal of Communication.

Pada workshop kali ini tampil selaku moderator adalah dosen ilmu komunikasi Fisip Unismuh Makassar, Wardah, S.Sos, MA.

Workshop dibuka Dekan Fisip Unismuh Makassar diwakili, Wakil Dekan I Fisip Unismuh, Dr. Andi Luhur Prianto, S.IP, M.Si. Di mana pada sambutan singkatnya mengucapkan terima kasih atas kedatangan Prof Normah untuk membagi pengetahuan dan pengalaman dalam penulisan artikel ilmiah.

Kesempatan itu juga dijelaskan kalau pada Fisip Unismuh Makassar ada tiga program studi yakni S1 Ilmu administrasi Negara, S1 Ilmu Pemerintahan dan S1 Ilmu Komunikasi dengan 1500 mahasiswa dan 87 dosen.

Dijelaskan juga di Fisip Unismuh Makassar ada empat jurnal yang dikelola satu diantaranya dengan status akreditasi Sinta 2.

BACA JUGA:  SD Kartika XX-1 Kembangkan Bakat Siswa Melalui Berbagai Divisi Seni

Lewat kegiatan ini para peserta yang bukan hanya dari Unismuh Makassar tetapi dari beberapa kampus lainnya mendapatkan akses dan informasi tentang jurnal internasional terindex scopus.

Pada pemaparan materinya, Prof Dr Normah Mustaffa menjelaskan beberapa indikator utama jurnal berkualitas diantaranya; alamat penerbit dilaman web dinyatakan dengan lengkap dan disahkan, proses peer-review dinyatakan dengan jelas, tidak membuat kenyataan palsu mengenai status indeks jurnal dan dapat disimak keabsahan di web of science dan scopus.

Selain itu juga pada skop/bidang jurnal dinyatakan dengan jelas. Artikel yang diterbitkan adalah berfokus pada bidang ilmu. Hasil penyuntingan yang berkualitas termasuk pada, isi kandungan, ejaan, tata bahasa, tanda bacaan dan lain lain.

Pada pengiriman naskah ke jurnal yang akan dituju, disarankan membaca pedoman jurnal dengan cermat, termasuk syarat pengajuannya, pedoman format dan etika pertimbangan serta mematuhi pedoman untuk menghindari penolakan.

Tips lain yang perlu diperhatikan kata Normah Mustaffa adalah melakukan penelitian yang menyeluruh dan teliti itulah novelti, signifikan dan memiliki penelitian yang jelas pertanyaan dan hipotesis dan pastikan penelitian didukung data yang akurat dan analisis.

BACA JUGA:  Mahasiswa KKNT Unhas Membuat Selai Kacang Berbasis Potensi Pertanian Desa Tompobulu

Tulis naskah yang jelas dan ringkas mengkomunkasikan temuan penelitian secara efektif, gunakan bahasa, tata bahasa dan menformat untuk membuat artikel mudah dibaca dan memahami.