Bermain dengan Boardgame, Tim Pengabdian ITB Ajak Siswa SDN Pulau Rinca Belajar Literasi Sains dengan Menyenangkan

Permainan-permaianan ini merupakan produk yang dihasilkan dari kelas Boardgame di FSRD ITB. Para guru dilatih untuk memahami agar nantinya dapat mengajarkan materi melalui boardgame secara mandiri.

Hari berikutnya, program pengabdian dilanjutkan dengan permainan bersama para siswa. Siswa SDN 1 Pulau Rinca bermain sambil bertualang.

Para guru juga akan menerapkan materi yang telah didapatkan pada hari pertama kegiatan dengan memimpin permainan.

Para siswa akan memainkan permainan secara berkelompok. Permainan yang dirancang khusus untuk program ini adalah Selada Sains (Selaras dengan Alam). Para siswa mempelajari fisika dasar dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari melalui 48 kartu misi.

Setiap siswa akan mendapatkan pion dengan karakter khusus, yaitu Komi si Komodo, Sava Penjelajah Savana, Rafi, Atmo, Rani, dan Bahar.

Permainan terdiri atas papan Peta Pulau Rinca di bagian depan dan Peta Sains di bagian belakang. Para siswa mempelajari fluida, mekanika, optik, magnet dan listrik, sains dan alam, serta wawasan lingkungan dengan menjawab pertanyaan dari setiap kartu untuk mendapatkan poin.

BACA JUGA:  Jefrianto Asapa: Konferensi PGRI Cabang Bebas dari Calon Titipan

Permainan Selada Sains (Selaras dengan Alam) mengajarkan siswa SD tentang kebiasaan sehari-hari dan hubungannya dengan alam.

Permainan ini diawali dengan menentukan langkah setiap pemain. Penentuan jumlah langkah yang biasanya menggunakan metode hom pim pa, diganti dengan “Pancasila lima dasar”.

Setiap siswa mengeluarkan jari sesuai dengan keinginan masing-masing. Jumlah jari akan dihitung dan ditotalkan untuk menemukan berapa langkah pion pemain dapat melaju.

Setelah mendapatkan angka, pion akan dijalankan di Peta Pulau Rinca. Titik berhenti pion menentukan kartu misi yang akan diambil. Kartu misi berisi pertanyaan tentang sains dasar yang harus dijawab pemain.

Permainan Selada digunakan untuk mengajak siswa mempelajari literasi sains dengan cara yang menyenangkan sekaligus membentuk kepribadian siswa.

Selain Selada Sains, permainan Seafood dan Jaganima mengajarkan berbagai jenis binatang yang harus dijaga.

Permainan Seafood dan Jaganima mengingatkan siswa untuk selalu menjaga alam agar binatang tidak punah. Siswa juga belajar menjaga alam dari permainan 3EM!, khususnya tentang melindungi diri dari serangan penyakit demam berdarah. Permainan Rubrate! memperkenalkan karakter dan jenis burung. Permainan ini juga melatih keberanian siswa menyelesaikan misi, melatih siswa berstrategi, dan melatih kerja sama siswa.

BACA JUGA:  Mahasiswa S2 UIN Alauddin Makassar, Melakukan Penelitian di Komunitas Anak Pelangi

Penerapan game based-learning merupakan upaya melatih siswa agar dapat memahami sains melalui simulasi dan pengalaman.