“Tunjukkan keteladanan sebagai agen perubahan pembaharu dengan menghadirkan kreativitas,” katanya.
Salah satu contohnya, guru yang mengajar jam pertama harus hadir lebih awal dari murid dan menyambut kedatangan muridnya.
“Hidupkan dan gerakkan semangat dan komunitas belajar sebagai wadah menyelesaikan setiap masalah yang muncul,” katanya.
Usman memotivasi calon guru penggerak bahwa mereka mereka tidak hanya berpeluang menjadi kepala sekolah, tetapi posisi sebagai kepala dinas pun terbuka.***