JANJI DAN KOMITMEN AMERIKA DAN ZIONIS

Janji
Jenderal Besar Sayyid Abdolrahim Mousavi, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran.

Dalam hal ini, dukungan dari negara-negara seperti Tajikistan menjadi sumber kekuatan moral yang memperkuat posisi Iran di panggung internasional.

JALAN KE DEPAN

Ke depan, Iran diperkirakan akan terus memperluas jaringan kerja samanya dengan negara-negara yang memiliki kepentingan serupa dalam melawan dominasi Barat. Kerja sama militer dengan Tajikistan hanya awal dari upaya membangun blok pertahanan yang lebih besar. Selain itu, Iran juga kemungkinan akan mengembangkan kemampuan pertahanan domestiknya, termasuk teknologi misil dan pertahanan siber, sebagai bagian dari strategi jangka panjang menghadapi ancaman eksternal.

Di sisi lain, pernyataan Jenderal Mousavi ini juga berfungsi sebagai pesan internal bagi rakyat Iran. Ia menegaskan bahwa negara tidak akan menyerah pada tekanan asing dan akan terus berjuang demi kedaulatan dan kemerdekaan sejati. Pesan ini penting di tengah kondisi ekonomi yang sulit, karena mampu membangkitkan rasa persatuan dan nasionalisme di kalangan rakyat Iran.

Pernyataan tegas Jenderal Besar Amir Mousavi bahwa Iran tidak mempercayai janji maupun komitmen dari Amerika Serikat dan Zionis mencerminkan doktrin strategis yang telah lama dianut Teheran.

BACA JUGA:  Postur APBN Akhir Februari 2025

Dengan dukungan dari negara-negara sahabat seperti Tajikistan, Iran bertekad untuk melanjutkan perjuangan mempertahankan kedaulatan, memperkuat pertahanan, dan membangun poros kekuatan regional yang independen dari pengaruh Barat.

Bagi Iran, kedaulatan bukanlah sesuatu yang bisa dinegosiasikan. Dalam dunia yang penuh dengan intrik politik global, sikap tegas ini menjadi simbol perlawanan terhadap hegemoni dan bukti nyata bahwa negara-negara di kawasan mampu berdiri tegak melawan tekanan asing. Seperti yang ditegaskan Jenderal Mousavi:

“Kami sepenuhnya siap untuk menghadapi segala bentuk kejahatan baru dari mereka dengan tegas.”
Pernyataan itu tidak hanya sekadar kata-kata—tetapi deklarasi kesiapan Iran untuk mempertahankan kehormatannya, apa pun harganya.

30Juli2025