Mengenal Lebih Dekat Drs. Samsud Samad, M.M Nahkoda Baru PGRI Butta Toa Bantaeng

PGRI Butta toa
Drs. Samsud Samad, M.M Ketua PGRI Butta Toa Bantaeng

NusantaraInsight, Bantaeng — Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Bantaeng telah melaksanakan Konferensi Kabupaten pada Rabu, 16 April 2025 di Gedung Guru Jalan PGRI Raya Bantaeng.

Sebanyak 213 pemilik suara sah secara aklamasi memilih Kepala UPT SMKN 1 Bantaeng Drs Samsud Samad, M.M untuk menahkodai PGRI Butta Toa Bantaeng periode 2025-2030.

Dukungan penuh dari para anggota PGRI Butta Toa Bantaeng diluar prediksi nya sebelumnya. Sehingga amanah para patriot tanpa tanda jasa ini yang disimpan di pundaknya, membuat dirinya berkomitmen untuk bagaimana menyatukan visi dan misi para insan pendidikan di Bantaeng ini.

Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Bantaeng ini, telah merangkul para guru untuk bersama-sama membangun visi: “Mewujudkan Guru Profesional dan Bermartabat untuk Pendidikan Bantaeng yang Bangkit, Maju, dan Religius.”

Dibantu oleh para formatur hasil konferensi seperti Sakran, S.Pd.,M.A (Sekretaris), Baharuddin, S.IP.,MM (Wakil Ketua 1), Muhammad Yusuf, S.Ag.,M.Pd (Wakil Ketua 2) dan Saripuddin, S.Pd (Wakil Ketua 3) dan sejumlah tenaga pendidik yang akan menjadi relawan untuk mengisi bidang-bidang kepengurusan di PGRI Bantaeng, Drs. Samsud Samad menerapkan lima misi utama untuk mencapai visi tersebut.

BACA JUGA:  Plh Kadisdik Sulsel Andi Ibrahim Tinjau Persiapan MBG di SMAN 8 Bulukumba

Adapun misinya adalah :
1. Meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru melalui pelatihan berkelanjutan dan pengembangan karier, serta memberikan perlindungan hukum dan profesional yang memadai.

2. Mendorong peran aktif guru dalam membentuk karakter religius dan berakhlak mulia di lingkungan sekolah/madrasah dan masyarakat.

3. Membangun solidaritas dan soliditas antar anggota PGRI dengan semangat kebangkitan dan kemajuan bersama.

4. Bersinergi dengan pemerintah daerah serta seluruh stakeholder pendidikan untuk mewujudkan sistem pendidikan berkualitas dan religius.

5. Memperjuangkan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan melalui advokasi kebijakan, peningkatan tunjangan, perlindungan profesi, serta program sosial dan ekonomi yang berpihak pada guru dan pensiunan guru, termasuk penghargaan bagi guru yang telah purna tugas.

Pria kelahiran 01 Maret 1969 di Bantaeng ini, selain dikenal dengan pembawaan kalem dan tenang juga ternyata cukup handal di bidang akademik bahkan di mulai sejak bangku kuliah.

Ini diungkapkan Ketua PGRI Sulawesi Selatan Prof Hasnawi Haris, Rabu (16/4/2025). Prof Hasnawi yang memberikan sambutan sebelum konferensi mengungkapkan bahwa Drs. Samsud Samad ini merupakan teman saat mengenyam pendidikan di IKIP (UNM) dulu.

BACA JUGA:  Hari Ini, Prof Hasnawi Haris Lepas Panitia Porseni PGRI Sulsel VI Menuju Soppeng

“Cuma, walau kita letting, beliau tidak pernah mengalahkan saya. Kalau saya rangking 1 beliau rangking 2. Saya ketua senat, beliau jadi wakil ketua senat,” papar Prof Hasnawi mencairkan suasana konferensi yang dianggapnya cukup “panas” itu, karena sebelumnya beredar kabar 4 calon akan maju bersaing untuk jabatan F1 atau ketua.