Sulsel  

Fatmawati Rusdi : “Jangan Biarkan Inflasi Jadi Hantu di Tengah Masyarakat!”

Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi (tengah)

Kemudian, kelancaran distribusi juga menjadi perhatian penting melalui upaya perbaikan infrastruktur logistik, fasilitasi distribusi antarwilayah, serta penguatan kerja sama antar daerah untuk menekan biaya dan risiko distribusi barang.

Adapun pilar keempat adalah komunikasi efektif, yang mencakup integrasi data harga dan pasokan, edukasi publik yang berkelanjutan, serta penguatan koordinasi antar Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Keempat pilar ini membentuk strategi terpadu Pemprov Sulsel dalam menjaga stabilitas harga, memperkuat ketahanan pangan, dan meningkatkan daya beli masyarakat secara berkelanjutan.

Melalui peta jalan ini, seluruh elemen diharapkan bekerja dalam satu irama untuk menghadirkan solusi berbasis data dan kondisi lapangan. Upaya konkret seperti penyediaan benih hortikultura, penguatan neraca pangan daerah berbasis aplikasi Sigap Sultan, serta kerja sama antar daerah menjadi bagian dari eksekusi strategis yang telah dirancang secara bertahap dan terukur.

Wagub berharap seluruh elemen bergerak cepat dan bersinergi untuk menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.

Di akhir arahannya, Fatmawati mengajak seluruh pihak memperkuat komitmen bersama dalam menghadapi tekanan ekonomi global.

BACA JUGA:  Ketua DWP Sulsel Melani Simon Dorong Pelaku UMKM Kabupaten Kota Terus Berinovasi

“Jangan biarkan inflasi menjadi hantu di tengah masyarakat. Kita harus hadir lebih awal dengan data yang kuat dan aksi yang nyata,” sebutnya.(*)