Wali Kota Makassar Ajak HMI Berperan Pemberdayaan Pemuda

Saat ini, Pemkot Makassar sedang mendorong dua proyek energi berbasis sampah. Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) dan Refuse-Derived Fuel (RDF) sebagai pengganti batu bara

“Menteri Lingkungan hidup menyampaikan, kalau ada pabrik semen kurang dari 50 km, RDF bisa dijual dan jadi pendapatan daerah,” jelasnya.

Selain isu lingkungan, Munafri juga mengajak HMI berkolaborasi dalam peningkatan kualitas SDM melalui program Training Hub di Makassar Creatif Hub (MCH), pusat pelatihan keterampilan kreatif di Makassar.

“Training Hub bukan hanya milik pemerintah. Teman-teman HMI bisa bikin Training Hub sendiri. Pemerintah justru mendorong agar organisasi kepemudaan punya pusat pelatihan mandiri,” ucap Munafri.

Menurutnya, Training Hub telah banyak membantu anak muda Makassar mendapatkan pekerjaan bahkan membangun usaha berbasis komunitas.

“Banyak yang bilang program ini eksklusif. Tidak benar. Semua terbuka. Perusahaan justru datang sendiri mencari tenaga kerja fresh graduate di sana,” tambahnya.

Dalam pertemuan itu, Munafri mengapresiasi kegiatan Kelas Progresif HMI dan berharap outputnya tidak berhenti pada tataran diskusi.

BACA JUGA:  Penuhi Janji, Appi-Aliyah Disambut Hangat Masyarakat Pulau

“Saya ajak HMI bukan hanya bicara perubahan, tapi ikut kerja dan turun ke masyarakat. Kita bangun Makassar bersama,” tutupnya.

br
br