“Kami ingin melihat momentum hubungan yang sudah terjalin baik ini, dan di masa depan membangun kerja sama yang lebih konkret,” ujarnya.
“Kami melihat Makassar memiliki posisi penting, bukan hanya untuk Indonesia, tetapi juga sebagai pintu pengembangan di kawasan,” tambah dia, menutup.
Pada kesempatan ini, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan pentingnya kolaborasi dengan TESDA (Technical Education and Skills Development Authority) Filipina dalam mendorong pembangunan Kota Makassar.
Munafri mengungkapkan, jauh sebelum dirinya resmi menjabat sebagai wali kota, ia sempat berkunjung ke TESDA untuk mempelajari berbagai program pelatihan yang dijalankan lembaga tersebut.
“Sebelum kami resmi menjabat sebagai Wali Kota, kami sempat ke TESDA. Dari sana kami mencoba belajar banyak hal, dan setelah itu kami membangun Makassar Grand Park,” katanya.
“Kami sangat terkesan dengan apa yang dilakukan TESDA dalam meningkatkan kapasitas masyarakat di Makassar,” tambah Munafri.
Menurutnya, ada banyak hal yang bisa dipelajari dari TESDA, khususnya dalam pengelolaan kebudayaan dan pemberdayaan masyarakat.
Ia menilai, model yang diterapkan TESDA dapat membantu masyarakat Makassar untuk berkembang dan mampu bersaing di level global.
“Kami memang harus banyak belajar dari mereka, terutama bagaimana mengelola kebudayaan agar masyarakat bisa naik kelas dan mampu menembus dunia yang lebih luas. Karena itu, menurut saya lebih baik kita membicarakan hal ini lebih detail,” jelansga.
Lebih lanjut, Munafri berharap TESDA di Filipina dapat memberikan dukungan langsung bagi pembangunan di Makassar.
Appi menegaskan, kerja sama yang diharapkan bukan sekadar untuk Indonesia secara umum, tetapi fokus pada kebutuhan Kota Makassar sebagai bagian penting dari pembangunan nasional.
“Kami berharap TESDA bisa mendukung pembangunan Makassar. Kami tidak berbicara tentang Indonesia secara keseluruhan, tapi fokus pada Makassar, karena Makassar adalah bagian penting dari Indonesia. Kami memang membutuhkan institusi seperti TESDA,” tandasnya.
Pertemuan turut dihadiri jajaran pejabat Pemkot Makassar, termasuk Tim Ahli Dara Nasution, Kepala Bappeda, Kepala BKPSDMD, Kadis Pariwisata, Kadis Perdagangan, Kadispora, Kadisnaker, serta Kabag Kerjasama.







br






