Namun demikian, Munafri mengingatkan pentingnya kejujuran dalam seluruh proses pengangkatan. Bahakan menegaskan menekankan penting proses selama seleksi administrasi berlangsung.
“Apabila di kemudian hari ditemukan pelanggaran, kecurangan, manipulasi dokumen, atau pemberian keterangan tidak benar dalam proses seleksi maupun pengangkatan, tentu ditinjau lagi,” tuturnya.
“Maka keputusan pengangkatan dapat dibatalkan sesuai ketentuan perundang-undangan. Tidak ada kompromi untuk hal ini,” tegasnya, menabahkan.
Lebih lanjut mantan Bos PSM itu menekankan bahwa Kota Makassar, saat ini tengah bergerak menuju tata kelola pemerintahan modern berbasis human capital management.
Karena itu, ia berharap seluruh PPPK dapat menunjukkan kinerja terbaik dan memberikan pelayanan publik yang cepat, efektif, dan berorientasi hasil.
“Jaga etika, disiplin, dan nilai-nilai ASN. Jadilah contoh di lingkungan kerja masing-masing. Gunakan kesempatan ini sebagai ruang aktualisasi diri, bukan sekadar status kepegawaian,” pesannya.
Ia juga menginstruksikan seluruh perangkat daerah untuk melakukan pembinaan berkelanjutan, memastikan pemanfaatan PPPK secara optimal, serta memberi ruang pengembangan kompetensi agar kualitas pelayanan publik terus meningkat.
Munafri menyebut pelantikan ini sebagai awal baru dalam perjalanan karier kalian yang kini resmi menyandang status sebagai pegawai PPPK.
Di tengah gerimis hujan yang menyertai prosesi pelantikan, ia mengajak seluruh pegawai untuk meneguhkan komitmen pelayanan kepada masyarakat.
“Apa yang kita lakukan hari ini adalah komitmen, bukan hanya untuk diri sendiri tetapi untuk seluruh warga Kota Makassar. Saya berharap tidak ada lagi persoalan terkait status pengangkatan PPPK. Hari ini semuanya tuntas,” harapnya.
Ia juga menyampaikan pesan khusus kepada keluarga para PPPK, akan terus memberikan support dan menjadi kebanggaan yang mengharumkan nama keluarga masing-masing.
Appi menegaskan bahwa pelantikan PPPK ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Seluruh sumber daya yang kita miliki, semuanya untuk pelayanan maksimal kepada masyarakat Kota Makassar. Kami tidak akan pernah tidak menghargai apa yang dilakukan secara baik dan ikhlas,” ungkapnya.
Di akhir sambutan, Munafri menguji suasana dengan pertanyaan yang disambut penuh semangat oleh peserta pelantikan.
“Bagaimana rasanya pakai baju Korpri? ASN Kota Makassar, semoga amanah dan membawa berkah bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat,” tutupnya.
Diketahui, selama ini, kesempatan mereka untuk beralih status menjadi PNS terhambat oleh kebijakan moratorium.







br






