Presiden Iran Sebut Hubungan dengan Israel Merugikan Perdamaian

Presiden Iran Ebrahim Raisi
Presiden Iran Ebrahim Raisi

NusantaraInsight, Teheran – Presiden Iran Ebrahim Raisi mengatakan normalisasi hubungan dengan rezim Israel akan menghasilkan kerugian bagi perdamaian dan perang di Gaza membuktikan hal itu

“Normalisasi hubungan dengan rezim Zionis telah berubah menjadi pertaruhan pada pihak yang kalah,” kata Raisi pada hari Rabu (3/4/2024) saat berpidato di pertemuan virtual para pemimpin perlawanan.

“Saat ini, rencana perdamaian telah tercatat dalam arsip sejarah, dan implementasi rencana apa pun tanpa kehadiran warga Palestina tidak mungkin dilakukan,” tambahnya, sebagaimana dilaporkan media pemerintah Iran, IRNA.

Para pemimpin front perlawanan dari Iran, Irak, Lebanon, dan Yaman mengadakan pertemuan melalui video menjelang Hari Quds Internasional untuk membahas agresi Israel di Jalur Gaza dan sekitarnya.

Raisi menekankan, kekejaman di Gaza, di mana hampir 33.000 warga Palestina telah terbunuh selama enam bulan terakhir, telah membuktikan rezim Israel tidak terikat oleh “prinsip moral” apa pun.

“Berkat keberanian rakyat Palestina, hari ini menjadi jelas bagi semua orang bahwa rumah tipis rezim Zionis lebih lemah dari jaring laba-laba,” katanya.

BACA JUGA:  Serangan Udara Israel Kembali Hantam Permukiman Gaza,

“Setiap hari sepanjang tahun, selama pendudukan Palestina masih berlanjut, adalah Hari Quds,” kata Raisi. (*/Mina)