NusantaraInsight, Gaza — Pada hari Jumat pertama (16/3/2024) di bulan suci Ramadhan, warga Rafah Palestina berbondong-bondong ke masjid untuk salat.

Namun tak ada yang tersisa dari bangunan masjid yang ada. Warga Palestina kemudian berinisiatif untuk salat di reruntuhan Masjid Farouk Rafah.
Dari masjid, hanya menaranya saja yang tersisa. Sisa Masjid Farouk di pusat Rafah, di Jalur Gaza selatan, telah hancur total akibat bom israel.

Namun, umat beriman tidak bisa dijauhkan dari masjid mereka. Apalagi saat bulan suci Ramadan.

“Sungguh, wajah Tuhan hadir di seluruh Gaza. Meskipun masjid-masjid hancur, hampir semuanya dibom atau dibuldoser oleh tentara israel – membakar gereja-gereja, menghancurkan rumah-rumah, sekolah-sekolah dan jalan-jalan, kegigihan orang-orang terus menunjukkan keimanan yang tak tertandingi” seperti caption yang dituliskan pada satu komentar di video Palestine Chronicle.
