NusantaraInsight, Makassar — Hari pertama puasa Ramadhan 1445 H, ibu-ibu dari Komunitas Anak Pelangi (K-Apel) menunjukkan semangat berdaya dan semangat berswadaya dalam kegiatan bank sampah dan daur ulang sampah di lokasi bank sampah Lorong Daeng Jakking. Selasa, 12/3/2024
Komunitas Anak Pelangi (K-Apel), sebuah komunitas yang tidak hanya berfokus pada kegiatan kemandirian pola pikir. Namun juga kegiatan kreatifitas dan lingkungan, melalui bantuan fasilitas dari Bapak Ziaul Haq Nawawi ibu-ibu Komunitas Anak Pelangi (K-Apel) memulai inisiatif daur ulang sampah dengan tujuan untuk memperbaiki lingkungan sekitar, menjaga kebersihan lingkungan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam hal ekonomi. Ujar Rahman Rumaday Founder K-Apel pada media ini.

Rahman Rumaday menambahkan bahwa dalam kegiatan ini, para ibu-ibu K-Apel mengumpulkan sampah-sampah yang bisa didaur ulang, seperti plastik, kertas, dan logam serta sampah lainnya, untuk kemudian diolah menjadi barang-barang yang dapat digunakan kembali atau dijual untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Ujar pria yang akrab disapa Bang Maman itu.
Sementara itu ketua Komunitas Anak Pelangi (K-Apel) Suriati Tubi menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan contoh nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan yang perlu dipelihara dan ditingkatkan. Komunitas Anak Pelangi (K-Apel) mengajak masyarakat untuk turut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mendukung upaya daur ulang sampah demi keberlangsungan hidup yang lebih bersih, nyaman dan lebih baik bagi kita semua. Ujar Suriati Tubi.
Terima kasih yang tak terhingga kepada bapak Ziaul Haq Nawawi yang telah memfasilitasi ibu-ibu K-Apel dengan menyewakan lahan untuk kegiatan kreatifitas di lorong. Semoga Allah memberikan kesehatan selalu dan memperluas rizkinya. Aamiin, ucap Suriati Tubi, Ketua K-Apel.