NusantaraInsight, Jeneponto — Rumah terduga pelaku rudapaksa terhadap anak dibawah umur di Lingkungan Mannuruki, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Jumat (23/2/2024) siang diserbu oleh warga.
Warga menghujani rumah tersebut dengan batu karena diketahui bahwa pemilik rumah adalah terduga pelaku perampokan dan pemerkosaan anak dibawah umur.
“Kasus pemerkosaan anak kelas dua SMP, dirampok baru diperkosa ,” kata warga, Gaffar seperti dilansir dari Tribun Timur.
Terduga pelaku sendiri diketahui adalah orang dewasa dan telah berkeluarga.
Sementara rumah korban dengan pelaku hanya berjarak 10 meter dari seberang jalan.
“Pelaku sudah punya istri dan anak,” terangnya.
Gaffar melanjutkan, personel Kepolisian Polsek Tamalatea telah berada di lokasi.
Hanya saja, polisi yang hendak mengevakuasi terduga pelaku mendapat perlawanan dari pihak keluarga korban.
“Polisi tidak bisa bawa turun pelaku karena lebih banyak warga di bandingkan polisi,” tuturnya.
Momen-momen penyerangan rumah terduga pelaku terjadi sekitar pukul 11.00 Wita dan viral di media sosial WhatsApp.
Dalam video yang beredar, memperlihatkan sejumlah warga melempar batu ke teras rumah.
Dari atas teras, tampak pria mengenakan kaos putih menghindari lemparan warga. Dia tampak bersembunyi di balik teras rumahnya.
Saat ini, pihak kepolisian telah berada di lokasi untuk mengamankan keributan
