Prestasi BNN Palopo Kurun Waktu 2023-2024

BNN palopo
BNN Palopo menggelar jumpa pers.

NusantaraInsight, Palopo — Kurun waktu 2023-2024, Badan Narkotika Nasional (BNN Palopo) telah berhasil melakukan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.

Selama kurun waktu itu, BNN Palopo telah berhasil mengungkap jaringan narkotika lintas provinsi dan kabupaten/kota yaitu empat kasus narkotika.

Itu dikatakan langsung oleh kepala BNN Palopo, AKBP Herman, saat menggelar press release di kantornya jalan Pemuda Kelurahan Takkalalla, Kecamatan Wara Selatan Kota palopo, Jumat, (27/12/2024).

“Barang bukti Shabu dengan berat total 57,9789 gram dan Ganja dengan berat total 379,7585 gram, adapun tersangka kasus narkotika yang berhasil diamankan sebanyak enam orang pelaku, dari enam orang pelaku tersebut, satu orang merupakan DPO inisial RS atau bunda (R) yang berhasil diamankan petugas BNN Palopo pada 27 JULI 2024 di jalan Jenderal Sudirman, rupanya pelaku tersebut juga merupakan seorang residivis kasus narkotika di Palopo,” ucap Herman.

Lanjutnya, “adapun DPO inisial RS adalah hasil penunjukan dari tersangka Edal yang tertangkap pada tahun 2023, saat dilakukan penggeledahan di rumah DPO RS di Perumahan Parakkasi Anandita Residen jalan Yogie S. Memed kelurahan Songka, Kecamatan Wara Selatan Kota Palopo.

BACA JUGA:  Pendeta Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi Kasus Penistaan Agama

dimana dalam penggeledahan itu, ditemukan barang bukti narkotika golongan satu jenis sabu sebanyak 19 sachet dengan berat 12,6385 gram.

“Setidaknya dari jumlah barang bukti yang diungkap BNN Kota Palopo telah berhasil menyelamatkan 580 orang dari ancaman penyalahgunaan narkotika jenis sabu dengan asumsi satu gram pemakaian 5 hingga 10 orang dan menyelamatkan 1.520 orang dari ancaman penyalahgunaan ganja sebanyak 379,7585 gram yang dijual per paket dengan berat 5 gram yang bisa menjadi 20 lenting ganja dalam 1 paket tersebut dengan asumsi pemakaian ganja rataan1 lenting 1 orang untuk penggunaan sedang,” pungkasnya (an***)