Launching Kampus Lorong! Ini Susunan Kabinetnya

Kampus Lorong
Foto bersama pengurus Kampus Lorong

“Visi kami adalah menjadi kampus yang tidak hanya mencetak lulusan dengan kecakapan akademik, tetapi juga individu-individu kreatif yang inovatif, berjiwa sosial, dan mampu menjawab tantangan zaman,” tambahnya

“Semoga Kampus Lorong bisa menjadi tempat di mana setiap orang dapat berkembang, berinovasi, dan menciptakan perubahan nyata bagi dirinya dan masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu, Founder K-Apel dan Kampus Lorong Rahman Rumaday, S.I.Pem menyampaikan bahwa potensi Lorong Daeng Jakking itu sangat besar sehingga jika ingin mencari sesuatu yang lain dia mengharapkan datang ke tempat ini.

“Jika mau Ki cari emas, datang ma Ki ke Lorong Daeng Jakking, semua ada di sini. Semua potensi yang tidak ada di lorong lain, ada di sini. Bahkan program literasi tumbuh berkembang di sini. Sejumlah buku telah terbit dari tempat ini, seperti buku “Surat Cinta untuk Suami” bahkan momen hari ibu pada Desember nanti akan terbit lagi,” tukas penulis Novel Maharku Pedang dan Kain Kafan ini.

Ia juga menjelaskan setiap program yang lebih kurang 14 tahun ini telah berjalan di Komunitas Anak Pelangi.

BACA JUGA:  Aktivis Pro Palestina Semprotkan Cat Merah ke Kemenhan Inggris, ini Sebabnya

Ia berharap semua dukungan agar terus dilakukan baik itu dari komunitas Aruna Ikatuo yang terdiri dari dosen berbagai kampus, para penggiat literasi, tim media serta dukungan dari pemerintah setempat.

Nasihat menarik disampaikan oleh Prof Rusdin Nawi. Ia menyampaikan bagaimana itu dinamika berorganisasi.

“Pesan saya kepada seluruh jajaran pengurus Kampus Lorong, jangan masuk organisasi, kalo tidak mau berbeda, karena tidak ada organisasi yang isinya sama semua,” ungkapnya.

“Kita harus melibatkan warga. Kampus Lorong ini sangat bagus, karena ini menyentuh ke masyarakat dan semua jajaran pengurus Kampus Lorong harus terlibat aktif,” tutupnya.

Sementara itu, mewakili pemerintah, Sekretaris Kecamatan Tamalate Saddam Musma, S.STP.,M.Si mengawali sambutan dengan menukil satu hadits Rasulullah yang berbunyi: “Khoirunnas anfauhum linnas yang artinya sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.

“Saya juga mengutip pernyataan Presiden Amerika John F Kennedy, yang menyatakan “Jangan tanyakan apa yang negara ini berikan kepadamu tapi tanyakan apa yang telah kamu berikan kepada negaramu”. Saya rasa seperti ini lah yang telah dikerjakan di lorong Daeng Jakking ini, dengan berbagai kegiatannya,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Perumnas Antang Blok 10 Banjir, Ratusan Warga Mengungsi

“Di Kota Makassar, terdiri dari 153 kelurahan dan terkhusus di Kecamatan Tamalate terdiri dari 11 lorong dan 21 lorong wisata. Saya harapkan Kampus Lorong di Daeng Jakking ini, bisa menyebar ke seluruh lorong,” tutur Mantan Lurah berprestasi tingkat nasional ini.