NusantaraInsight, Makassar – Ketua Ikatan Kerukunan Alumni (IKA) Harian Pedoman Rakyat Dr Dahlan Abubakar dan Ketua Dewan Penasihat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Selatan Andi Pasamangi Wawo melepas jenazah Almarhum Verdy R Baso ke tempat peristirahatan terakhir di Taman Pemakaman PWI Sudiang, Sabtu (3/5/2025).
Dahlan Abubakar yang melepas jenazah Almarhum Verdy R Baso di rumah duka Jalan Tidung 6 Kecamatan Rappocini Makassar menyebutkan bahwa sosok Verdy bukan hanya sekedar wartawan.
“Beliau juga adalah seorang sastrawan dan juga seniman. Suara beliau sering kita dengar dan saksikan di TVRI melantunkan lagu-lagu berirama keroncong,” ungkapnya.
“Beliau selain senior dan pimpinan kami di Harian Pedoman Rakyat, banyak mengajarkan kepada kami tentang kewartawanan. Mungkin gara-gara darah sastrawan mengalir di dalam dirinya, banyak pembaca terpesona dengan hasil liputan pertandingan sepak bola yang ditulisnya. Pembaca seolah-olah ikut hadir di lapangan, menyaksikan pertandingan sepakbola dua kesebelasan melalui berita yang ditulis Pak Verdy. Deskripsi pertandingan betul-betul hidup dan seolah menghadirkan suasana pertandingan bola di lapangan ke rumah-rumah para pembacanya. Kemampuan menulis liputan pertandingan sepak bola secara deskriptif seperti itu, sudah tidak ditemukan lagi sekarang. Dan, salah seorang wartawan yang piawai mengemasnya, telah tiada,” kata Dahlan yang juga ditulis dalam obituari Verdy Rahman Baso.
“Saya mewakili para Alumni Harian Pedoman Rakyat mengucapkan, selamat jalan senior, semoga mendapat tempat yang layak di alam sana. Amin,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Penasihat PWI Pusat Andi Pasamangi Wawo yang melepas jenazah Almarhum Verdy R Baso di Pemakaman PWI Sudiang menyebutkan sosok almarhum sangat istimewa.
“Beliau adalah senior kami, yang sangat murah senyum,” ungkap Andi Pasamangi.
“Tak pernah saya rasa sepanjang hidup beliau itu berwajah masam, beliau selalu tersenyum dan selalu menyapa dengan sopan setiap bertemu,” kata Andi Pasamangi lagi.
Ia juga menyebutkan bahwa Verdy R Baso adalah sosok wartawan yang sangat lengkap.
“Beliau itu adalah betul-betul wartawan, selain itu beliau juga adalah seorang sastrawan dan juga seniman,” sebut Andi Pasamangi.
“Untuk itu, saya mewakili segenap pengurus PWI Provinsi Sulawesi Selatan mengucapkan selamat jalan kepada Almarhum, semoga amal ibadah beliau diterima di sisinya dan keluarga yang ditinggal diberikan kekuatan,” tutupnya.
Pada pemakaman Almarhum H Verdy R Baso, sejumlah pengurus PWI Sulsel dan wartawan Harian Pedoman Rakyat hadir, seperti H. Manaf Rahman (wakil Ketua PWI Sulsel) M Arafah (pengurus PWI/Pedoman Rakyat), Laode Arumahi (mantan Ketua Bawaslu Sulsel/Pedoman Rakyat), James Wehantouw (wakil Pemimpin Umum Pedoman Rakyat) serta Rusdi Embas, Insan Jalil, Yahya Mustafa, Mahyuddin, Khairil yang merupakan para wartawan Harian Pedoman Rakyat yang sempat mencicipi tangan dingin Almarhum sewaktu memimpin Koran Perjuangan Pedoman Rakyat.