NusantaraInsight, Maros — Air terjun Pung Bunga Desa Bonto Manurung, Bonto Somba, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan kembali memakan korban.
Setelah pria bernama Muchlis Ade Putra (23) yang tenggelam pada Minggu (11/2/2024) saat berenang di Air Terjun Pung Bunga, ditemukan meninggal dunia. Jasad korban dievakuasi untuk diserahkan ke pihak keluarganya.
“Iya sudah (ditemukan) tidak bernyawa,” kata Kepala Seksi Siaga dan Operasi Basarnas Makassar Andi Sultan, Senin (12/2/2024) seperti dilansir dari DetikSulsel.
Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi korban berenang sekitar pukul 09.30 Wita, pagi tadi. Korban ditemukan di perairan sungai dengan kedalaman sekitar 4 meter.
“(Tempat ditemukan) dekat kurang lebih 300 meter dalam kedalaman 4 meter,” ucap Sultan.
Korban kemudian dievakuasi ke rumah duka di Kabupaten Gowa. Sementara itu, Sultan belum menyampaikan lebih jauh mengenai terkait kondisi tubuh korban.
“Kami fokusnya melakukan pencarian dan mengevakuasi,” bebernya.
Diketahui, Muchlis dinyatakan hilang karena tenggelam saat berenang di air terjun Pung Bunga, Maros pada Minggu (11/2). Korban awalnya datang ke lokasi air terjun dengan maksud rekreasi bersama 4 rekannya.
“Setibanya di lokasi, korban mencoba untuk masuk ke dalam sungai yang ternyata dalam, korban sempat berenang tapi karena arus yang deras sehingga korban tenggelam,” terang Andi Sultan.
Sebelumnya, dua orang pelajar dari salah satu SMK di Kota Makassar tenggelam di kawasan wisata air terjun Pung Bunga pada Februari 2021
Juga pada tanggal 27 Desember 2020) Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri (FTI) UMI Makassar dinyatakan hilang dan ditemukan meninggal.
