NusantaraInsight | Bulukumba –- Festival Phinisi 2025 resmi dibuka di Pantai Mandala Ria, Kabupaten Bulukumba, pada Kamis (23/10/2025) sore. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, turut hadir dalam acara yang menjadi agenda unggulan promosi wisata dan budaya maritim Sulawesi Selatan ini.
Festival yang menampilkan perahu phinisi sebagai ikon kebanggaan daerah dan warisan budaya maritim dunia dari UNESCO ini, berlangsung meriah dengan nuansa budaya pesisir yang kental. Acara ini dihadiri oleh sejumlah kepala daerah, wakil kepala daerah, tokoh adat, serta pejabat dari berbagai kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.
Keunikan Festival Phinisi 2025
Penyelenggaraan Festival Phinisi tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Prosesi adat Annyorong Lopi, sebuah ritual tradisi peluncuran kapal phinisi, diadakan langsung di Pantai Mandala Ria, yang menjadi lokasi utama festival.
Gala Dinner dan Keakraban Lintas Daerah
Sebagai bagian dari rangkaian acara hari pertama, para kepala daerah dan tamu undangan menghadiri Gala Dinner di Hotel Paduppa Resort, Tanjung Bira, pada pukul 19.30 WITA. Acara malam yang santai dan penuh keakraban ini menerapkan dress code bebas rapi, menciptakan suasana komunikasi budaya dan silaturahmi antar daerah untuk mendukung kesuksesan acara tahunan ini.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, atau yang akrab disapa Appi, turut berpartisipasi dengan menyumbangkan dua lagu. Tindakan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap penyelenggaraan Festival Phinisi 2025 dan upaya mempererat hubungan emosional antar daerah melalui pendekatan budaya.
“Terima kasih atas kesempatan, semoga momentum ini mempererat silaturahmi dan kolaborasi lintas daerah,” ujar Appi. Pemerintah Kota Makassar berharap partisipasi ini dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi antar daerah di Sulawesi Selatan, terutama dalam mengembangkan potensi wisata bahari.
Apresiasi dari Wakil Gubernur Sulawesi Selatan
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, secara resmi membuka Festival Phinisi 2025. Dalam sambutannya, Ia menekankan bahwa masuknya kembali Festival Phinisi dalam daftar Kharisma Event Nusantara adalah pencapaian yang membanggakan. Hal ini menunjukkan bahwa festival ini telah melalui proses penilaian ketat dari pemerintah pusat.
“Tidak mudah untuk masuk dalam Kharisma Event Nusantara, karena setiap tahun Kementerian Pariwisata melakukan verifikasi faktual di lapangan sebelum menetapkan sebuah event layak masuk daftar nasional,” tegas Fatmawati. Ia menambahkan bahwa hanya empat acara dari Sulawesi Selatan yang berhasil masuk dalam daftar KEN sepanjang tahun 2025.
br
br
