Lewat Makassar Craft Expo 2025, Munafri Harap Jadi Panggung Kreativitas Bagi Produk Lokal

NusantaraInsight, Makassar — Semangat kreativitas dan kecintaan terhadap produk lokal kembali mewarnai Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Melalui kegiatan Makassar Craft Expo 2025, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Makassar, kembali menghadirkan ajang yang menjadi wadah bagi para pelaku usaha dan pengrajin lokal untuk menampilkan karya terbaik mereka.

Berlangsung di Trans Studio Mall (TSM), Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar, pada Jumat, 7 November 2025, kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun ke-418 Kota Makassar.

Tahun ini, sebanyak 18 tenant turut berpartisipasi, menampilkan beragam produk unggulan lokal, mulai dari jajanan kuliner khas, kerajinan tangan, hingga hasil karya kreatif dari pelaku UMKM.

Ajang ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kota bersama Dekranasda dalam mendorong pertumbuhan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta memperkuat ekonomi kreatif (Ekraf) di Makassar.

Hadir disini, Ketua TP PKK Makassar, juga Dekranasda Hj. Melinda Aksa. Dalam kesempatan tersebut, Dekranasda Kota Makassar, juga menyerahkan lima unit mesin jahit kepada para UMKM dan pengrajin lokal.

BACA JUGA:  Makassar Creative Hub, Jadi Magnet Delegasi Australia

Bantuan ini menjadi simbol nyata dukungan terhadap peningkatan kapasitas produksi serta pemberdayaan para pelaku usaha kreatif agar terus tumbuh dan berdaya saing.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan Makassar Craft Expo 2025 yang digelar oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Makassar.

Dalam sambutannya, Munafri menegaskan bahwa kegiatan seperti Makassar Craft Expo bukan sekadar ajang pamer karya, tetapi momentum penting bagi Dekranasda untuk menjadi jembatan emas antara para pelaku UMKM, pengrajin, dan pasar yang lebih luas.

“Kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang memperlihatkan apa yang telah dibuat, tetapi harus menjadi wadah nyata bagi Dekranasda untuk menjembatani para pengrajin dan pelaku UMKM agar hasil karya mereka bisa dikenal, dan dibeli oleh masyarakat luas,” ujar Munafri.

Ia menilai, produk-produk lokal Makassar memiliki potensi besar dan daya saing tinggi, namun masih membutuhkan ruang promosi yang lebih luas agar bisa menembus pasar nasional bahkan internasional.

Karena itu, ia mendorong Dekranasda untuk terus mengeksplor dan memaksimalkan potensi yang dimiliki para pengrajin lokal.

BACA JUGA:  Makassar Kebut 15 Lokasi Creative Hub

Menurutnya, tidak semua orang mampu menenun, membuat kerajinan, atau menciptakan karya dari bahan-bahan yang tidak terpikirkan oleh orang lain.

“Karena itu, Dekranasda harus hadir sebagai perantara yang mampu mengangkat hasil karya luar biasa ini ke panggung yang lebih besar,” tuturnya.

br