NusantaraInsight, Makassar — Festival Seni Pertunjukan 2025 di Gedung Kesenian Sulsel (Societeit de Harmonie) Jalan Riburane nomor 15 Makassar “Meledak”.
Ledakan ini bukan hanya karena luapan penonton yang hadir akan tetapi “meledak” karena sejumlah begawan seni dari berbagai penjuru Sulawesi Selatan hadir dalam festival tersebut.
Dari pantauan NusantaraInsight, Kamis Malam (31/7/2025) jumlah penonton yang hadir mencapai ratusan orang. Ini terlihat dari kursi penonton yang penuh, bahkan akses masuk penonton juga dipenuhi penonton yang sangat antusias menyaksikan penampilan dari sekira 30 sanggar seni yang ada di Kota Makassar.
Teristimewa, pada gelaran yang ke-lima kalinya secara berturut-turut ini, hadir sejumlah begawan seni yang “biasanya” sangat sulit untuk berkumpul.

Dari pantauan media, terlihat nama, Arifin Manggau (Ketua DKSS), Mahrus Andis (Kritikus Sastra), Rusdin Tompo (Satupena), Idwar Anwar (Seniman dan penulis), Amir Jaya (Presiden Fosait), Andi Wanua Tangke (penulis), Anwar Nasyaruddin (penulis dan Sekretaris IKAPI), Ishakim (Perupa dan Bintang Film), Syahrir Rani Patakaki (pasanja dan Bintang film), Damar (seniman) Rahman Rumaday (Penulis), Petta Puang Bahar Merdhu serta pelakon utama acara Asia Ramli Prapanca.
Acara yang diinisiasi oleh Dinas Pariwisata Kota Makassar ini didukung penuh oleh Explore Makassar, Wonderful Indonesia, serta Dewan Kesenian Sulsel (DKSS), Teater Kita Makassar dan Komunitas Sastra Kepulauan.

Acara yang dibuka oleh Sekretaris Dinas Pariwisata Benyamin Budianto Turu Padang,S.STP.,M.Si yang mewakili kepala dinas menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Festival Seni Pertunjukan 2025.
Menurut Benyamin yang juga mantan camat Wajo ini, bahwa dirinya waktu menjabat camat tak pernah menjejakkan kaki di gedung penuh sejarah ini.
Namun, ia sangat bersyukur karena hari ini dapat membuka acara di Gedung Kesenian Societeit de Harmonie, yang menurutnya tidak semua daerah di Indonesia memilikinya.
Dalam sambutan Kepala Dinas yang dibacakan oleh ini, ia menyampaikan bahwa kegiatan Festival Seni Pertunjukan 2025 ini adalah bentuk perhatian pemerintah kota Makassar terhadap pekerja kreatif, utamanya para pekerja seni.

“Festival Seni Pertunjukan 2025 ini adalah upaya pemerintah kota Makassar untuk tempat berkumpulnya para pekerja seni. Ini adalah tempat elaborasi dari seluruh pekerjaan seni yang ada di kota Makassar,” ungkapnya.







br






