NusantaraInsight, Torut — Suasana hangat dan penuh semangat menyelimuti ruang kelas SDN 2 Sanggalangi Toraja Utara, pada Senin, 30 Juli 2025, saat mahasiswa KKNT Literasi Universitas Hasanuddin menggelar kunjungan literasi.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa menghadirkan berbagai aktivitas menarik seperti permainan edukatif dan sesi mewarnai, yang disambut dengan antusiasme tinggi oleh para siswa.
Anak – anak tampak gembira mengikuti beragam kegiatan yang dirancang menyenangkan dan penuh makna.
Mereka diajak bermain sambil belajar melalui kuis ringan, teka-teki kata, serta permainan kelompok yang mengasah kerja sama dan imajinasi.
Tak kalah seru, kegiatan mewarnai menjadi momen favorit siswa, di mana mereka bebas mengekspresikan kreativitasnya melalui warna – warna cerah.
Tujuan dari program ini adalah untuk menumbuhkan minat baca dan belajar siswa sejak usia dini melalui pendekatan yang menyenangkan dan interaktif.
Melalui kegiatan seperti permainan edukatif, mewarnai, serta aktivitas literasi lainnya, program ini bertujuan menciptakan suasana belajar yang positif dan membangun keterampilan dasar siswa dalam hal berpikir kritis, berkomunikasi, dan berimajinasi.
Selain itu, program ini juga ingin mendekatkan anak-anak dengan dunia literasi dengan cara yang sesuai dengan usia dan perkembangan mereka.
Kegiatan ini membawa suasana baru dalam proses belajar mengajar. Para siswa tampak lebih aktif dan percaya diri saat berpartisipasi.
Melalui pendekatan yang menyenangkan, mahasiswa berharap anak-anak bisa mencintai proses belajar sejak dini.
“Salah satu tujuan kami adalah menciptakan suasana belajar yang tidak membosankan. Dengan permainan edukatif dan aktivitas seperti mewarnai, anak-anak bisa belajar sambil bermain dan berani mengekspresikan diri,” ujar Michelle Sofyan, salah satu mahasiswa KKNT Literasi Unhas kepada NusantaraInsight, Jumat (1/8/2025).
Para guru menyambut baik kegiatan ini dan mengapresiasi inisiatif mahasiswa yang memberikan pengalaman belajar berbeda bagi siswa.
Menurut mereka, pendekatan seperti ini dapat memperkuat minat baca, kreativitas, dan semangat belajar anak-anak.
Dengan menghadirkan permainan edukatif dan mewarnai ke ruang kelas, kunjungan literasi ini tak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam memperkaya pengalaman belajar siswa di sekolah dasar.
