NusantaraInsight, Makassar — Untuk meningkatkan indeks inovasi Kota Makassar, diadakan pertemuan Penguatan Sistem Inovasi Daerah 2025.
Kegiatan ini diadakan oleh Sekretariat Daerah Kota Makassar atas nama Walikota Makassar, di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kota Makassar, Jalan Jenderal Ahmad Yani Nomor 2, Kelurahan Bulogading, Kecamatan Ujungpandang.
Penguatan inovasi ini diadakan selama dua hari, yakni Selasa dan Rabu, 17-18 Juni 2025.
Tampil sebagai pemateri, Kabid Teknologi dan Inovasi Balitbangda Kota Makassar, Dr Muh Amri Akbar, SP, M.Si, dan Tim Inovasi Balitbangda, Ikrom Trianto, S.TP, M.Kes.
Peserta penguatan ini berasal dari Puskesmas, Rumah Sakit, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kantor kecamatan, SMP dan SD yang punya inovasi.
Ayu Anggraeni Rahman, mewakili SD Negeri Parinring. Dia hadir bersama peserta dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Makassar, RSUD Daya, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Kearsipan, Kecamatan Manggala, SMPN 38 Nakassar, dan SMPN 26 Makassar.
Kepala UPT SPF SD Negeri Parinring, Andi Etty Cahyani, S.Pd, M.Pd, mengatakan dalam kegiatan ini, sekolahnya mengembangkan program inovasi PELURU, akronim dari Pembelajaran Luar Ruang.
Inovasi ini sebagai solusi terhadap masalah anak-anak yang belum lancar membaca. Namun pembelajarannya diadakan di bawah pohon yang berada di halaman sekolah.
Pendekatan dalam pembelajaran ini lebih nyaman dan santai. Supaya anak-anak lebih bisa memahami pembelajaran atau bacaannya. (*)
