NusantaraInsight, Pinrang — Mahasiswa KKNT 113 Universitas Hasanuddin Posko Desa Polewali, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang berhasil membuat Peta Peringatan Rawan Bahaya Bencana.
Hal ini disampaikan Aisyah Nur Rahmani kepada Media NusantaraInsight.com, Selasa (11/2/2025).
Menurutnya, Desa Polewali, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang merupakan wilayah dengan berbagai kondisi lingkungan yang memerlukan perhatian dalam aspek keselamatan.
Untuk mendukung kesadaran masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 113 yang bertugas di desa tersebut telah melaksanakan program Pembuatan Peta Peringatan sebagai langkah mitigasi risiko.
Program yang diinisiasi oleh Aisyah Nur Rahmani ini, dibuat bukan hanya pada skala kecil akan tetapi mencakup informasi mengenai jalan rusak, daerah rawan banjir, daerah yang sering dilintasi satwa liar, serta daerah dengan potensi kecelakaan yang tersebar di lima titik lokasi di desa tersebut.
Melalui langkah ini, diharapkan masyarakat lebih waspada dan dapat mengambil tindakan pencegahan.
Lebih lanjut Aisyah menjelaskan bahwa proses pembuatan peta diawali dengan pemantauan dan pemetaan wilayah, diikuti dengan identifikasi titik-titik penting berdasarkan informasi dari warga serta observasi langsung di lapangan.
Setelah data terkumpul, mahasiswa KKN merancang peta yang kemudian dipasang di lokasi strategis guna memastikan informasi tersebut mudah diakses oleh masyarakat.
Ia juga berharap agar keberadaan peta peringatan ini memiliki dampak besar dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kondisi lingkungan sekitar. Dengan adanya informasi yang jelas, warga dapat lebih berhati-hati saat melintasi area tertentu dan mengambil langkah pencegahan yang tepat.
“Kami berharap dengan adanya peta peringatan ini, masyarakat dapat lebih waspada terhadap potensi risiko yang ada di sekitar mereka dan dapat mengambil langkah pencegahan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan,” ujar Aisyah Nur Rahmani.
Selain memberikan manfaat langsung bagi warga, katanya, peta ini juga dapat digunakan sebagai acuan dalam perencanaan pembangunan infrastruktur yang lebih aman serta membantu pemerintah desa dalam upaya mitigasi risiko di masa mendatang.
Langkah ini menjadi contoh konkrit bagaimana program KKN dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat setempat.
“Jadi pembuatan peta peringatan oleh mahasiswa KKN Unhas Gelombang 113 merupakan upaya mitigasi yang sangat bermanfaat bagi keselamatan warga Desa Polewali. Dengan informasi yang akurat dan jelas, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kondisi lingkungan sekitar,” tambahnya.
