TENA SILARIANG
(Pantang Menyerah): KPJ
Karya: Rusdin Tompo
Parau nada memanggil kita ke jalan
Senasib lama kita bergulat jumpalitan
Terbiasa kita menyanyikan lagu-lagu sendu dengan urat meregang
Namun tetap merdu kita dendangkan walau kadang tak dihirau orang
Memang hidup tak selalu indah seperti lirik lagu yang kita nyanyikan
Juga tak selalu mengentak gagah bagai persembahan mars untuk para pahlawan
Namun kematangan telah menggumpalkan kisah kita jadi larik-larik puisi
Keteguhan memantapkan pandangan kita dengan mata nyalang bernyali
Dalam usia yang terus menapak menumpuk
Kita tegak serupa monumen yang kian terbentuk
Tena silariang
Teriakanmu terus mengiang
Kubalas tuntas dengan nyanyian-nyanyian riang
Katamu pantang menyerah
Kusambut lantang dengan gelombang nada semringah.
Gowa, 11 Mei 2024
